Disway award
iklan banner Honda atas

9 Atlet NPCI Kabupaten Pekalongan Ikuti Program Pencarian Bakat Mendobrak Batas NPCI Jateng

9 Atlet NPCI Kabupaten Pekalongan Ikuti Program Pencarian Bakat Mendobrak Batas NPCI Jateng

NPCI Kabupaten Pekalongan kirimkan atlet dan offisial untuk ikuti program pencarian bakat Mendobrak Batas NPCI Jateng.-Hadi Waluyo-

KAJEN, RADARPEKALONGAN.CO.ID - National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kabupaten Pekalongan ikut berpartisipasi dalam program pencarian bakat bertajuk Mendobrak Batas yang digagas NPCI Jateng.

Program ini dirancang untuk menjaring calon atlet yang akan dibina melalui dua jalur utama, yaitu Program Pembinaan Jangka Panjang Atlet Potensial (PJPAP) bagi usia 12–18 tahun, serta sentralisasi mandiri untuk peserta berusia di atas 18 tahun.

Ketua NPCI Kabupaten Pekalongan M Yusuf didampingi Sekretaris NPCI Kabupaten Pekalongan Sri Istiawati, Senin, 26 Mei 2025, mengatakan, program pencarian bakat Mendobrak Batas dan PJAP NPCI Jateng diselenggarakan tanggal 16 Mei hingga 18 2025. 

"Program ini dalam rangka pencarian bakat bagi atlet usia pelajar yang meliputi beberapa cabang olahraga," terang dia.

Baca juga:Jaring Bibit Atlet Disabilitas Berbakat, NPCI Kabupaten Pekalongan Gelar Talent Scouting

Dikatakan, NPCI Kabupaten Pekalongan mengirim 9 peserta dan 2 official pendamping dalam program tersebut. Yang meliputi dari cabor atletik, tenis meja, bulutangkis, renang dan anggar.

Para atlet yang ikut program itu adalah M Riski Kurniawan dari SMP 1 Kedungwuni, A Kukuh Jizy dari SD Muhammadiyah Bojong, Guestrio Ahmad Al Islam dari SLB Wiradesa, Karina Ariyanti dari SLB Wiradesa, Ramadhan Hasbi dari SLB Wiradesa, dan Muhammad Salim dari SLB Wiradesa.

Selanjutnya, Muhammad Riski F dari SMAN N Sragi, Muhammad Rizieq Akbar dari SMP 1 Sragi dan Muhammad Ihsan dari SMK Muhammadiyah Karanganyar.

"Harapan kami dari pengurus NPCI Kabupaten Pekalongan, atlet dari Kabupaten Pekalongan bisa lolos seleksi dan bisa menjadi bibit-bibit atlet yang lebih potensial melalui pembinaan PJPAP tersebut," ujar dia.

Program pencarian bakat bertajuk Mendobrak Batas yang digagas oleh National Paralympic Committee (NPC) Indonesia bekerja sama dengan NPCI Jawa Tengah telah sukses dilaksanakan pada 16 hingga 18 Mei 2025.

Acara ini bukan sekadar ajang pencarian talenta, tetapi juga menjadi tahap penting dalam proses seleksi atlet disabilitas potensial dari seluruh kabupaten dan kota di Jawa Tengah.

PJPAP tahun ini menargetkan pembinaan terhadap 75 atlet dari 10 cabang olahraga disabilitas, meliputi para atletik, renang, bulu tangkis, tenis meja, angkat berat, catur, taekwondo, panahan, balap sepeda, dan anggar kursi roda.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: