Lulusan Balai Latihan Pemprov Jateng Jadi Buruan Perusahaan Brand Internasional, Ada Hoka dan Adidas
Lulusan Balai Latihan Pemprov Jateng Jadi Buruan Perusahaan Brand Internasional, Ada Hoka dan Adidas.-Istimewa -
BATANG - Program pelatihan kerja yang digelar Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, kembali membuktikan kualitasnya di dunia industri. Sejumlah lulusan Balai Latihan Kerja (BLK) binaan Pemprov kini menjadi buruan perusahaan brand internasional ternama, mulai dari produsen sepatu olahraga Hoka hingga raksasa apparel Adidas.
Balai Industri Produk Tekstil dan Alas Kaki (Biptak) Disperindag Jawa Tengah, salah satu yang melahirkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan mampu memenuhi kebutuhan perusahaan.
Ada sebanyak 50 peserta pelatihan diserap oleh perusahaan, yakni PT Bintang Indokarya Gemilang Brebes 25 orang, PT Yih Quan Footwear Indonesia Batang 19 orang dan PT Ara Shoes Kabupaten Semarang 6 orang.
Kepala Balai Industri Produk Tekstil dan Alas Kaki (Biptak), Sri Purwanti mengatakan, para peserta diberi bekal hard skill, soft skill, serta pengelolaan keuangan pribadi.
“Pelatihan diberikan selama 20 hari secara gratis, sekaligus asrama dan makan tiga kalo sehari,” ujarnya, saat menyerahkan peserta hasil pelatihan di PT Yih Quan Footwear Indonesia Batang, Senin 11 Agustus 2025.
BACA JUGA:Program MBG di Jateng Beri Dampak Positif untuk Kesejahteraan Masyarakat
Dijelaskan, Biptak yang dipimpinnya telah melakukan kerja sama dengan sejumlah mitra, untuk penyaluran tenaga kerja hasil pelatihan. Sejauh ini, perusahaan besar yang ada di Jawa Tengah antusias menerima para tenaga kerja hasil pelatihan.
“Kita bekali mereka, dan kita salurkan ke industri. Alhamdulillah, kita dipercaya oleh brand-brand ternama, seperti PT Yih Quan Footwear Indonesia yang memproduksi sepatu Hoka, PT Bintang Indokarya Gemilang memproduksi sepatu Adidas,” ungkapnya.
Sri Purwanti menambahkan, pelatihan serta penyaluran tenaga kerja di perusahaan tersebut, seiring dengan kebijakan Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi, dalam menekan angka pengangguran dan pengentasan kemiskinan.
“Tahun ini ada 500 peserta pelatihan dari anggaran APBD, dan ditambah 100 peserta dari dana CSR. Di anggaran perubahan kami rencanakan ada 150 peserta. Dan 99 persen diterima di perusahaan,” tuturnya.
Human Resources (HR) Reqruitment PT Yih Quan Footwear Indonesia Batang, Bunayya Fahmi Nurrosyad menyampaikan, pihaknya sudah menjalin kerja sama dengan BLK maupun Biptak Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.
“Selama ini, kerja sama yang kita lakukan memang berjalan sesuai dengan yang kita harapkan. Artinya, dari pihak perusahaan bisa mengakomodir keinginan dari BIPTAK, juga dari pihak Biptak-nya atau Disperindag juga mampu mengakomodir kebutuhan yang memang perusahaan inginkan,” katanya.
Pihaknya mengakui, SDM hasil binaan Biptak memiliki kualitas unggul terutama di hard skill dan soft skill.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

