Kolaborasi Tiga Komunitas, Ajak Masyarakat Me Time Sambil Healing dengan Aneka Experience
Kolaborasi Teman Nyanting, Nala Tea, dan You Grow ajak masyarakat healing lewat membatik, konseling psikologi, dan teh artisan.-Radar Pekalongan/Novia Rochmawati-
BATANG, RADAR PEKALONGAN - Healing tak melulu soal wisata dan berlibur ke tempat-tempat yang jauh. Teman Nyanting, Nala Tea dan You Grow justru punya kolaborasi seru, bertajuk Workshop Express Mentality In Life bagi yang ingin untuk mengisi waktu luang.
Lewat kolaborasi workshop ini, para peserta diajak untuk mengaktualisasikan diri dengan berbagai kegiatan. Mulai dari belajar membatik, konseling psikologi, hingga relaksasi dengan racikan teh.
"Kita pengen di sini peserta bisa mengulik mental health mereka itu seperti apa. Di awal peserta akan diberikan media untuk nyanting sebagai pengolahan emosi. Kemudian ada sesi psikologi terkait mental health, kita diajak untuk lebih dan terakhir mengajak peserta lebih rileks menikmati seduhan teh," jelas Founder Nala Tea, Ratih saat workshop di Teraco Tea Cafe Dracik Batang, Sabtu 7 Desember 2024.
BACA JUGA:Keterbukaan Informasi Publik, Pemkab Batang Raih Predikat Informatif 7 Kali Secara Berturut-turut
Dijelaskannya, kolaborasi ini ingin lebih mengulik mental health dari para pesertanya. Dimana lewat berbagai sesi, peserta bisa mengekspresikan diri dan mengenal diri sendiri. Sehingga momen ini juga bisa menjadi sarana rehat dari hiruk pikuk keseharian para peserta.
"Di usia 25 up yang sudah suntuk dengan rutinitas kerja, atau yang sudah berkeluarga mungkin penat dengan rutinitas rumah tangga, kegiatan ini bisa menjadi media healing. Nggak perlu piknik jauh, tapi bisa me time dengan cara ini. Apalagi bisa ketemu temen baru, bisa ngeboost energi dan juga ada experience membatik, saya yakin meski dekat Pekalongan belum semua orang di sekitar sini pernah punya pengalaman membatik," imbuhnya.
Meski workshop seperti ini masih cukup jarang di Batang Pekalongan, pihaknya ingin mengenalkan aktivitas experience berbagai kegiatan ini ke masyarakat.
BACA JUGA:Diikuti Seribu Peserta, Pemkab Batang Pamerkan Potensi Sport Tourism Lewat Batang 10K Fun Run
Salah satu peserta, Ciha mengaku senang bisa mengikuti workshop ini. Menurutnya dengan mengikuti kegiatan ini bisa menambah ilmu dan teman. Banyak pengalaman pertama yang ia temukan dari workshop ini, seperti membatik menggunakan Tea based, belajar mendengar dan menanggapi masalah dari peserta lai, dan bisa merasakan point of view dari cerita peserta lainnya.
"Gong nya di akhir di kelas teh. kita belajar artisant tea. Ada 3 teh yang diseduh. Ada Dahayu, Swaran Blue, yang ketiga Nalawatea, Favoritku yang Dahayu. Di sesi terakhir kita disuguhi menu teh campuran lemon bunga telang dan ingredients rahasia yang seger banget karena bisa diolah dengan cara cold brew," ujar peserta asal Doro Kabupaten Pekalongan ini. (nov)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

