BATANG, RADARPEKALONGAN.CO.ID – Menyambut Hari Bhayangkara ke-79, Polres Batang tak cuma upacara! Mereka terjun langsung ke lapangan dengan aksi nyata bedah dan renovasi rumah warga tidak mampu di Pedukuhan Kedung Rejo, Kelurahan Proyonanggan Selatan, Kabupaten Batang, Selasa 17 Juni 2025.
Kapolres Batang AKBP Edi Rahmat Mulyana sendiri yang memimpin aksi bakti sosialdidampingi Wakapolres Kompol Hartono dan jajaran Pejabat Utama (PJU) polres sebagai bentuk kepedulian pada masyarakat.
"Hari ini kita bersama pemerintah desa merehab total rumah warga, milik Bapak Sutono di sini," tegas Kapolres Edi. "Ini bukan sekadar seremonial, tapi wujud nyata kepedulian Polri pada masyarakat yang membutuhkan, khususnya dalam rangkaian HUT Bhayangkara ke-79."
Rumah yang dibantu sendiri merupakan milik Sutono masuk kategori Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Kondisinya benar-benar memprihatinkan, karena atapnya bocor kala hujan, lantai masih tanah becek dan dinding yang sudah rusak.
"Bantuan kami yang kami berikan tidak hanya material bangunan seperti kayu, seng, dan semen saja, tapi juga turunkan langsung tenaga tukang ahli untuk mempercepat proses renovasi. Targetnya jelas, rumah Bapak Sutono harus kembali kokoh, layak huni, dan nyaman untuk keluarga," terang Kapolres.
BACA JUGA:Kades Sidorejo Gringsing Tertangkap Tangan Saat Asyik Bermain Judi Kartu di Poskamling
Kapolres juga membuka pintu bantuan lebar-lebar. "Polres Batang siap membantu warga lain yang rumahnya masuk kriteria RTLH," janjinya. Ia menegaskan, kegiatan ini punya dimensi sosial yang dalam.
"Ini juga upaya strategis kami memperkuat ikatan kebersamaan dengan warga, membangun sinergitas erat, dan merajut tali silaturahmi demi terciptanya Kamtibmas yang aman dan kondusif di seluruh wilayah Batang," terangnya.
Sutono, selaku pemilik rumah, tak kuasa menahan haru. "Rumah ini sudah bertahun-tahun bocor, lantainya tanah, kami (saya dan adik) bertahan dalam kondisi prihatin," ujarnya sambil berkaca-kaca. "Sungguh di luar dugaan, Polri datang membantu. Terima kasih tak terhingga, terutama pada Bapak Kapolres Batang yang begitu peduli pada rakyat kecil seperti kami."
Apresiasi tinggi juga datang dari Lurah Proyonanggan Selatan, Fariz Mukti, yang hadir menyaksikan langsung kegiatan Polres Batang. "Alhamdulillah, ini bantuan sangat berarti. Terimakasih untuk bapak Kapolres Batang beserta jajaranya," ucap Fariz. "Di wilayah kami tercatat ada 62 RTLH. Sebelumnya, baru 4 rumah yang terbantu lewat program Dinas Perkim. Kini, satu lagi warga kami, Pak Sutono, mendapat uluran tangan dari Polres Batang. Kami sangat bersyukur atas kepedulian ini."
Fariz menambahkan, mayoritas RTLH di daerahnya kondisinya mirip Sutono: atap bolong-bolong, lantai tanah yang becek jika hujan, dinding reyot. Ia berharap tulus:
"Semoga aksi mulia seperti ini terus berlanjut dan menginspirasi pihak lain, sehingga semakin banyak warga kami yang terbantu keluar dari kondisi rumah tak layak."
Aksi bedah rumah berjalan sukses dan hangat, disambut antusias warga Kedung Rejo. Harapan mereka semoga program sosial semacam ini makin sering digelar, menjangkau lebih banyak keluarga, dan benar-benar meningkatkan kesejahteraan serta kenyamanan hidup warga, terutama yang selama ini terpaksa tinggal di rumah tak layak huni.