KENDAL - Bupati Kendal Dico M Ganinduto terkonfirmasi positif Covid-19. Orang nomor satu di Kabupaten Kendal tersebut dinyatakan terkonfirmasi pada Rabu (7/7/2021) malam. Tak hanya dirinya istrinya Wynne Frederica juga terpapar virus Corona. Keduanya kini tengah menjalani isolasi mandiri (isman) di kediamannya yang ada di Kelurahan Bungangin, Kecamatan Kendal Kota. Kabar positif Covid-19 itu juga diunggahnya ke akun instagramnya.
Untuk membuktikan kebenaranya, Radar Pekalongan mencoba melakukan penelusuran dan komunikasi melalui pesan whatapp (WA) kepada bupati. Melalui pesan Whatapp (WA), bupati muda tersebut tidak membantah dan justru membalasnya dengan memberikan jawaban singkat yaitu "Iya". Dengan kondisinya itu, bupati mengembil kebijakan lain, yaitu supaya tidak bersinggungan dengan awak media, bupati lebih memilih memberikan keterangan pers melalui rilis yang dibuatnya. Dalam rilisnya yang diterima wartawan, bupati menyampaikan kepada seluruh masyarakat bahwa penyebaran virus Covid-19 saat ini sedang meningkat di negara Indonesia termasuk di wilayah Kabupaten Kendal.
"Sudah banyak masyarakat yang sudah terpapar, termasuk saya dan Istri yang sudah dinyatakan positif Covid-19 pada Rabu malam 7 Juli 2021. Namun, jangan khawatir alhamdulillah kami masih dalam kondisi baik-baik saja, meskipun untuk saat ini kami harus menjalani isolasi terlebih dahulu. Mohon doanya, semoga saya dan keluarga diberi kekuatan dan kesehatan sehingga dapat kembali sehat. Agar bisa kembali bekerja memberikan yang terbaik untuk Kendal," kata Bupati Kendal, Dico M Ganinduto, Kamis (8/7/2021).
Sebelumnya, Rabu (7/7/2021) Bupati Dico sempat menerima kunjungan Danrem 073/Makutarama Kolonel Arm. Putranto Gatot Sri Handoyo meninjau penanganan Covid-19 di Kabupaten Kendal. Dalam kunjungan itu, diagendakan mendatangi empat tempat, diantaranya RSDC, Wisma Atlet dan dua tempat isolasi lainya. Namun Bupati hanya tampak mendampingi Danrem saat mengunjungi tempat isolasi terpusat kabupaten, di RSDC -19 Kabupaten Kendal. Setelah itu bepamitan dan peninjauan tempat isolasi lainya didampingi oleh Wakil Bupati Kendal Windu Suko Basuki.
Dico mengungkapkan, kendati sulit baginya untuk diam di rumah dan tidak bekerja di lapangan tapi sesungguhnya Covid-19 ini bisa menyerang siapapun. Oleh karenanya, insyaAllah, ia akan terus memantau dan mengkoordinir OPD-OPD terkait kegiatan vaksinasi, PPKM dan program Pemkab lainnya melalui virtual. Semoga ini bisa menjadi perhatian kita semua untuk lebih berhati-hati dan waspada.
"Saya menghimbau kepada masyarakat agar tidak panik, tetap waspada, dan selalu menjaga protokol kesahatan 5 M, yaitu memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, serta membatasi mobilisasi dan interaksi," ungkapnya.
Lanjut Dico, yakni tetap berpikir positif pandemi ini akan berlalu. Untuk itu, ia mengajak secara bersama-sama saling membantu dan menguatkan, serta mengingatkan orang-orang disekitarnya untuk selalu menjaga protokol kesehatan.
"Laporkan apabila melihat ada pelanggaran PPKM darurat di kanal-kanal yang sudah disiapkan," tukasnya.
Dico berpesan kepada masyarakat Kabupaten Kendal untuk bersama-sama menyukseskan program vaksinasi virus Covid-19, dan jangan mendunda-nunda program yang baik ini, agar semua dapat terhindar dari bahaya penyebaran virus Covid-19.
"Semoga apa yang sudah kita ikhtiarkan bersama akan mendapatkan ridho dari Allah SWT, sehinga kita semua dapat terselamatkan dari wabah virus ini," pungkasnya. (lid)