KESESI - Sejumlah TNI anggota Satgas TMMD Reguler ke-107 Kodim 0710/Pekalongan, yang diploting di pembangunan talud di Dukuh Jlubang, Desa Pantirejo, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, masih berkutat dengan air berlumpur dalam mengejar target penyelesaian pekerjaan tersebut.
Menurut Danramil 05/Kesesi/Kodim Pekalongan, Kapten Inf Parman, memang lokasi pembangunan talud II, di Dukuh Jlubang yang masuk sasaran fisik pokok TMMD, tidak menguntungkan, yakni sedikit hujan saja dipastikan akan ada kubangan air.
Untuk itu harapannya, harus benar-benar pandai mengatur strategi. Di saat cuaca cerah segera dikebut penyelesaiannya. ''Soalnya jika pas musim hujan dipastikan pekerjaan akan terhambat,'' jelas Danramil Kapten Parman yang menjadi Komandan Satuan Setingkat Kompi (SKK) TMMD Kodim Pekalongan, Rabu (01/4/2020).
Di setiap harinya, Danramil Parman terus memantau pembangunan talud yang ada di Jlubang itu. Kepada para Satgas yang terlibat di pembangunan itu terus dipacu, dan diingatkan semakin berkurangnya waktu pelaksanaan TMMD.
''Saya terus mengingatkan hal itu, menyusul waktu pelaksanaan TMMD terus berkurang sementara pekerjaan TMMD yang tersisa masih cukup banyak. Belum lagi target semua pekerjaan TMMD harus selesai sebelum TMMD ditutup,'' tandas Kapten Inf. Parman. (had)