KOTA - Bayi berjenis kelamin laki-laki yang ditemukan warga di dalam karung di semak-semak Jalan Pantai Dewi, Slamaran, Kelurahan Degayu, Kecamatan Pekalongan Utara, Kota Pekalongan pada Selasa 29 November 2022 pukul 03.00, saat ini dalam kondisi sehat.
Sampai pukul 09.30 WIB, bayi tersebut masih dalam perawatan tim dokter dan berada di ruang bersalin di RSUD Bendan.
Baca juga : Sesosok Bayi Laki-laki Ditemukan di Semak-semak
Kapolres Pekalongan Kota AKBP Wahyu Rohadi, melalui Kapolsek Pekalongan Utara Kompol Joko Hendro mengatakan bayi tersebut sebelumnya ditemukan oleh warga sekitar pukul 03.00.
"Telah ditemukan bayi berjenis kelamin laki-laki, panjang 46 centimeter, berat 20,60 ons (2,6 kilogram, red). Telah dilaporkan pada kami, kami bawa bersama Bhabinkamtibmas, piket penjagagaan, dan saya sendiri. Kami amankan, kami pelihara dulu, dan langsung kami bawa ke RSUD Bendan. Langsung ditangani oleh dokter yang jaga pada saat itu untuk dirawat," kata Kompol Joko Hendro, usai melihat kondisi bayi di RSUD Bendan.
"Kondisi kesehatan alhamdulillah baik, sehat. Kulitnya bagus. Lahir diperkirakan enam jam lalu," tambahnya.
Diberitakan sebelumnya, sesosok bayi berjenis kelamin laki-laki ditemukan di Slamaran, Kelurahan Degayu, Kecamatan Pekalongan Utara, Kota Pekalongan pada Selasa dini hari (29/11/2022) sekira pukul 03.00 WIB.
Saat ditemukan, bayi tersebut dalam keadaan hidup. Bayi itu ditemukan di dalam karung berisi beberapa kardus bekas bungkus susu formula, snack, dan sejumlah sampah, dan tergeletak di semak-semak di pinggir Jalan Pantai Dewi, RT 03 RW 09 Slamaran, Kelurahan Degayu, Pekalongan Utara.
Ketua RT setempat, Jamiat (40), mengatakan penemuan bayi tersebut berawal ketika ada seorang pencari ikan yang sedang lewat di lokasi. Pencari ikan itu mendengar ada suara tangisan bayi.
"Terdengar tangisan bayi, tapi dia agak takut. Jadi dia memanggil salah satu orang lagi untuk mencari lokasinya," katanya.
Setelah dicek ternyata benar ada suara bayi. Suara tangisnya makin jelas dan keras. Asal suara dari dalam karung yang ada di semak-semak. "Dicek ternyata memang bayi," katanya.
Mereka pun kemudian memanggil lebih banyak warga. Warga mulai berdatangan ke lokasi dan ikut menyaksikan penemuan itu.
Karung itu kemudian digunting oleh salah seorang warga, disaksikan warga lainnya.
Setelah karung terbuka, tampak sesosok bayi mungil tanpa sehelai pakaian bergerak-gerak. Tali pusat atau tali pusarnya pun masih belum terpotong.
"Tadi dibuka bayinya masih sehat, sudah dikerubutin semut," kata Jamiat.