WONOTUNGGAL - Belajar di rumah sudah menjadi rutinitas baru bagi siswa Paud Batang semasa pandemi. Bebarengan dengan Ramadan, siswa Paud juga diajak Belajar Agama selama di rumah aja. Seperti yang dilakukan oleh Paud Nurul Hidayah Wonotunggal Batang.
Kepala Paud Nurul Hidayah, Siti Nurihati SPd menjelaskan dalam suasana Ramadan ini anak-anak dikenalkan untuk mendalami ilmu agama. Baik terkait kegiatan Ramadan maupun terkait kehidupan beragama sehari-hari. Khusus anak-anak diajak untuk latihan berpuasa dan menghafalkan doa sehari-hari.
"Jadi di bulan Ramadan ini kami punya daftar tugas yang kami berikan ke orang tua. Kami saling sinergi menjalankan tugas ini karena sementara anak belajar di rumah. Kami lakukan pemantauan secara daring melalui orang tua mereka. Harapannya meski di tengah pandemi, mereka tetap bisa produktif belajar, tetapi tidak memberatkan mereka," terang Nurihati saat diwawancarai Radar Pekalongan, Rabu (13/5/2020).
Dijelaskan, ada beberapa doa yang dipelajari selama Ramadan ini. Seperti doa bangun tidur, doa masuk dan keluar WC, doa sebelum dan sesudah makan, niat puasa, latihan puasa, salat tarawih, dan merapikan tempat tidur.
"Jadi ini sifatnya latihan dan tidak memaksa untuk puasanya. Karena mereka juga masih kecil. Tetapi perlu dikenalkan sejak dini. Agar nantinya ketika dewasa mereka sudah terbiasa. Alhamdulillah beberapa di antara mereka hafalannya rutin dan sudah ada pula yang belajar puasa setengah hari," jelasnya.
Salah satu orang tua murid, Lutfi Maulina mengaku senang bisa mendampingi anaknya belajar di rumah. Terutama belajar mendampingi anaknya latihan berpuasa dan juga doa sehari-hari.
"Memang puasanya belum bisa penuh, dan belum rutin. Tetapi sebisa mungkin kalau saya dan keluarga lainnya sahur dan berbuka kami ajak anak kami, Arsyana untuk ikutan. Sehingga dia bisa merasakan suasana puasa. Selain itu Alhamdulillah untuk hafalan doanya juga lancar. Yang penting jangan dipaksa harus secara perlahan, sehingga anak bisa memahami dan menikmati," pungkasnya. (nov)