**Diminta Bersih Lingkungan Hingga Menyanyikan Lagu Kebangsaan
KARANGANYAR - Pandemi Covid-19 belum sirna, bahkan kasus cenderung mengalami peningkatan. Mirisnya, tingkat kesadaran masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan justru cenderung menurun.
Hal itu dibuktikan dalam operasi protokol kesehatan di Simpang Tugu Durian Karanganyar, Rabu (12/8/2020) pagi. Dalam razia aparat gabungan dari Satpol PP, Dishub, Dinkes, Polri, dan TNI ini hanya dalam waktu 45 menit, petugas menjaring 160 pelanggar protokol kesehatan, yakni mereka tidak memakai masker.
Alasan para pelanggar pun bervariasi. Namun, sebagian besar dari mereka mengaku lupa, sehingga tidak memakai masker saat beraktivitas di luar rumah.
"Saya biasanya pakai tapi tadi lupa," tutur Ida (46), salah satu warga yang terjaring tidak memakai masker.
Kabid Tibum Tranmas Satpol PP Syamsul Helmi, mengatakan, kegiatan itu merupakan hari kedua penegakan Peraturan Bupati Tentang Adaptasi Kebiasaan Baru. Di dalam Perbup itu, kata dia, salah satu pasal menyebutkan bagi masyarakat yang tidak disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan seperti tidak bermasker akan mendapatkan tindakan disiplin.
"Tindakan disiplin yang tercantum di dalam Perbup diantaranya harus membersihkan lingkungan yang kotor, menyanyikan lagu-lagu kebangsaan, atau melafalkan Pancasila. Jika perlu tindakan disiplin yang mendidik kalau anak muda yang masih segar disuruh push up atau apa. Itu lah tindakan-tindakan disiplin yang tertuang di dalam Perbup," kata dia.
Dikatakan, dalam operasi itu sekitar 160 warga terjaring karena melanggar protokol kesehatan. "Giat tadi belum ada satu jam, sekitar 45 menit. Sudah terjaring 160an," kata dia.
Diakuinya, kesadaran masyarakat terhadap kondisi Covid masih perlu ditingkatkan. Masyarakat harus diberi informasi bahwa saat ini pandemi Covid belum selesai. Oleh karena itu, masyarakat harus menjaga mulai dari diri sendiri, karena dari diri sendiri akan menjaga keluarga dan masyarakat.
"Ke depan masih akan ada kegiatan seperti ini," ujar dia. (had)