*Pekerjaan Dikebut Siang-Malam
KENDAL - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kendal menargetkan pembuatan Rumah Sakit (RS) Darurat Covid 19 yang menempati Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) di Kebondalem, Kecamatan Kota Kendal, rampung seminggu sebelum Ramadan. Hingga kemarin tahapan pekerjaannya sudah mencapai lebih dari 50 persen.
Hal itu dibenarkan, Kepala DPU PR Sugiono, Rabu (8/4). Kata dia, RS Darurat Covid 19 di Rusunawa itu menggunakan dua lantai untuk para pasien dalam pengawasan maupun pasien yang sudan positif untuk isolasi. Untuk dua lantai yang digunakan bisa menampung 38 pasien.
Apabila terjadi hal yang luar biasa dan harus menggunakan lima lantai maka akan ada 120 kamar perawatan.Selain menyiapkan ruangan pihanya juga menyiapkan kenaikan daya listrik karena yang dibutuhkan sebeaar 195 KVA. Kenaikan daya karena untuk ronsen membuhuhkan 100 KVA.
"Sementara kami siapkan untuk dua lantai dengan jumlah 38 kamar dan semua steril sesuai dengan Standar Operasional Prosedur," katanya. Ahmad Hanafi Pelaksana lapangan CV Cipta Rekayasa Abadi memastikan untuk bagian dalam dari RS Darurat Covid 19 ini akan selesai sebelum ramadan karena dikerjakan siang malam.
"Jika tak terkendala hujan yang masih kerap terjadi, kami pastikan target akan terpenuhi dan rumah sakit darurat ini bisa digunakan," katanya.
Sementara itu terpisah Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kendal Ferinando RAD Bonay mengatakan pihaknya menganggarkan Rp 14 Miliar untuk penanganan Covid 19, termasuk didalamnya penyediaan RS. Darurat Covid 19. "Untuk tiap pasien yang terdampak Covid 19, kami anggarkan Rp10 juta," katanya. (lid)