KAJEN - Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) siap menyalurkan bantuan sosial Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) bagi 10 warga miskin senilai Rp 10 juta serta beasiswa sebesar Rp 500 ribu bagi 40 siswa SD dan Madrasah Ibtidaiyah di sekitar Bumi Perkemahan Objek Wisata Linggoasri, Kabupaten Pekalongan.
Pemberian bantuan tersebut masuk dalam rangkaian kegiatan jambore Satlinmas tingkat Propinsi Jawa Tengah yang diikuti oleh 34 kontingen kabupaten dan kota se-Jateng yang akan dimulai besok Jum'at hingga berakhir Minggu.
Rencananya jambore yang akan berlangsung selama empat hari akan dibuka langsung oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar pranowo dan dihadiri oleh Kapolda Jateng, Irjend Pol Rycko Amelza Dahniel dan Direktur Satpol PP dan Linmas Kemendagri, Arif Mulya Edie serta Bupati Pekalongan, Asip Kholbihi.
Menurut Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Propinsi Jawa Tengah, Budiyanto, sebanyak 500 personil Linmas nantinya akan mengikuti jambore dengan banyak kegiatan selama empat hari.
"Tujuanya selain untuk mengasah skill dan meningkatkan kemampuan masing-masing personil, juga untuk saling mengenal sekaligus mempererat hubungan antar Linmas dari berbagai daerah di Jateng," ucap Budiyanto saat memantau jalannya gladi bersih upacara pembukaan di Bumi Perkemahan Linggoasri, Kamis (24/10/19).
Budiyanto menjelaskan, banyak rangkaian kegiatan yang menarik selama berlangsungnya jambore seperti, kegiatan lomba how to find the fighter, lomba estafet, lomba tenda terbaik, lomba volley dengan net tertutup, lomba dapur umum dan lomba yang sifatnya hiburan seperti lomba karouke.
Selain banyak lomba, lanjut Budiyanto, ada kegiatan menarik lainya seperti outbond dan Linmas Got Talent di mana personel Linmas dengan kemampuan seni yang dimiliki akan memperagakan keahlinya dan dinilai yang terbaik.
"Sebelum jambore ditutup dengan penyalaan api unggun, para personil Linmas juga akan diberikan ESQ Motivation Class Training, agar terbentuk karakter leadership pada masing-masing Linmas," tutupnya.