Siapkan Kondisi New Normal, Bentuk Satgas Covid 19

Kamis 04-06-2020,12:40 WIB

*SMK Muhammadiyah Pekalongan

BERFOTO - Kepala SMK Muhammadiyah berfoto di halaman sekolah.

KOTA - Rencana pembukaan fasilitas publik termasuk fasilitas pendidikan dengan kondisi new normal, membuat semua lembaga pendidikan mempersiapkan diri dengan baik untuk menyambut kebijakan tersebut, salah satunya SMK Muhammadiyah Pekalongan yang akan membentuk satgas Covid 19 yang bertugas di lingkungan sekolah.

Demikian disampaikan Kepala SMK Muhamamdiyah Pekalongan, Lies Triyati SH SPd MSi, kepada Radar Pekalongan di ruang kerjanya, Rabu (3/6/2020).

Ditambahkan, satgas tersebut bertujuan untuk memastikan bahwa SOP protokol kesehatan dilaksanakan secara baik, baik itu guru maupun siswa, serta menetapkan sanksi-sanksi bagi pelanggar peraturan. Kondisi new normal memaksa sekolah untuk berpikir lebih terkait kondisi teknis pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) baik itu dari penataan lingkungan, sarana prasarana, kurikulum serta skenario antara siswa yang belajar di sekolah serta siswa yang menggunakan metode daring.

"Rencananya untuk mendukung social distancing setiap kelas hanya diisi oleh 20 siswa, sehingga nanti skenario keberangkatannya kita ambil 50% dengan metode shift. Ada yang belajar di sekolah ada juga yang daring di rumah," ungkap Lies.

Ibu dua anak ini mengungkapkan, sekolah akan mempersiapkan dengan baik untuk kondisi new normal, meskipun untuk pelaksanaannya menunggu surat edaran dari Kementrian Pendidikan.

Tidak hanya yang bersifat proses KBM, pelayanan publik di sekolah pun akan menggunakan protokol kesehatan seperti Tata Usaha (TU), peralatan sholat, peralatan sekolah, sampai keperluan logistik diwajibkan untuk membawa dari rumah.

"Kami berharap, kalaupun memang betul-betul diadakan new normal, semua harus mempersiapkan diri, baik sekolah, siswa hingga orang tua masing-masing dengan kondisi yang baru, dan pastinya kondisi ini menuntut kita untuk jauh lebih disiplin," pungkas Lies. (mal)

Tags :
Kategori :

Terkait