MAGELANG - Persibat Batang gagal mengamankan poin dalam putaran pertama babak 32 besar Piala Indonesi kontra PSIS Semarang, Selasa (5/2). Persibat justru kebobolan dua gol tanpa balas dalam laga yang digelar Stadion Moh Soebroto Magelang itu.
Laga berlangsung sengit sejak wasit meniup peluit. Awal babak pertama, PSIS menyerang pertahanan Persibat. Serangan dilancarkan tim Mahesa Jenar, namun sayang belum berbuah gol.
Menit ke 8, Wahyu melanggar pemain PSIS yang berhadiah tendangan bebas untuk tim tuan rumah. Namun sang eksekutor, Septian David Maulana belum berhasil mencetak gol.
Di menit 32, Septian David Maulana tidak menyia-yiakan umpan dari kawannya, bola sudah di depan gawang langsung ditendang dan berbuah gol. PSIS unggul 1-0.
PSIS terus melancarkan serangan ke gawang Laskar Alas Roban. Petaka untuk Hapidin Cs pun datang di menit 41, PSIS menambah keunggulan 2-0 melalui Bayu Nugroho. Hingga turun minum, skor 2-0 bertahan untuk tim tuan rumah.
Mengawali babak kedua, persibat berinisiatif menyerang pertahanan PSIS. Banyak peluang tercipta, namun sayang gawang PSIS masih kokoh. Menjelang akhir permainan, pertahanan persibat kembali diuji. PSIS kembali menyerang, tapi skor tetap bertahan hingga peluit akhir dibunyikan. Skor berakhir 2-0 untuk kemenangan tuan rumah, PSIS Semarang.
Asisten pelatih Persibat, Abdul Mungin mengatakan, permainan Persibat di babak kedua lebih banyak peluang. Namun dari banyak peluang tersebut belum bisa membuahkan gol untuk Persibat.
"Setelah turun minum, kami merubah gaya permainan. Alhasil bisa dilihat sendiri bahwa banyak peluang tercipta. Namum sayang, belum berhasil memasukkan bola ke gawang PSIS," tuturnya.
Selanjutnya laga leg kedua babak 32 besar Piala Indonesia akan digelar pada tanggal 8 Februari 2019 di Stadion Moh Sarengat Batang. Meski sulit, namun Persibat masih punya secuil harapan untuk melanjutkan perjuangan di Piala Indonesia. Persibat harus bisa menang dan menjaga gawang agar tidak kebobolan gol dari PSIS Semarang untuk bisa lolos ke babak 16 besar. (nov)