Antisipasi Kemacetan, Jalur Mudik dan Jalur Alternatif Disiapkan Lebih Dini

Senin 13-05-2019,18:15 WIB

KUNKER - Komisi C melakukan kunjungan kerja ke dinas perhubungan kabupaten pekalongan terkait persiapan pengamanan lebaran tahun 2019. RIFKI RISYA

KAJEN - Komisi C DPRD Kabupaten Pekalongan melakukan kunjungan ke dinas perhubungan kabupaten pekalongan dalam rangka melaksanakan tugas monitoring dan evaluasi persiapan pengamanan lebaran tahun 2019.

"Ini merupakan kunjungan secara rutin tiap tahun menjelang lebaran, terkait persiapan dalam pengamanan jalur mudik dan jalur alternatif serta penanganan kemacetan lokal atau daerah," terang Edy Sutrino, Wakil Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Pekalongan, senin (13/5/2019).

Ternyata kepala dinas perhubungan sudah mempersiapkan lebih dini dan sudah dijelaskan dengan baik. Ada beberapa sistem ada 2 jalur alternatif dan jalur mudik akan dibuat satu arah ke arah timur, jadi kemungkinan macet sangat sedikit.

"Semoga persiapan dan pelaksanaan mudik ditahun ini bisa lebih baik dari tahun kemarin," harap Edy Sutrisno.

Kepala Dinas Perhubungan kabupaten pekalongan, A. Muchlisin menjelaskan "Kami memang sudah melaksanakan kegiatan, yang pertama koordinasi kemudian survey jalan dan rencana kedepan kita akan melaksanakan ram check atau kesiapan lainnya." jelasnya.

Terkait jalur mudik, kita bersama satlantas polres pekalongan sudah melakukan survey jalan dan menetapkan jalur mudik mulai dari comal, sragi, bojong, kedungwuni buaran dan ponolawen, ini jalur yang pertama. jalur yang kedua mulai dari kesesi, kajen, karanganyar, doro, talun kemduian krompeng batang.

Kaitannya dengan lalu lintas pemudik yang ada dilokal kami sudah menyiapkan personel yang ada di dinas perhubungan, tim bagian mobilisasi bila ada kemacetan langsung kita dorong untuk pengaturan lalu lintas biar tidak macet.

Lihat postingan ini di Instagram
Sebuah kiriman dibagikan oleh Radar Pekalongan (@radarpekalongan) pada 14 Mei 2019 jam 3:20 PDT

"Tim yang tergabug dalam pengaturan lalu lintas ini sudah turun dari awal puasa dan akan melaksanakan tugas sampai H+7 nanti." tutup Muchlisin.

Selain itu juga anggota dewan mengecek dan melihat proses uji kir yang ada di dinas perhubungan kabupaten pekalongan, ternyata sudah berjalan dengan baik dan perhari rata-rata ada 30 yang melakukan uji kir.

Tags :
Kategori :

Terkait

Terpopuler

Terkini