KOTA - Melalui Bulan Dana Palang Merah Indonesia (PMI) 2021 di Kota Pekalongan, PMI menargetkan bisa menggalang dana hingga Rp350 juta sampai dengan akhir Desember 2021 mendatang. Pada tahun ini para siswa kembali diikutsertakan pasca pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM). Kendati demikian hasil evaluasi terkumpul dana Rp24 juta atau kisaran 7%.
Asisten Administrasi Pemerintah Kota Pekalongan yang juga Ketua Bulan Dana PMI 2021, drg H Agust Marhaendayana MM mengungkapkan memaklumi situasi pandemi yang belum pulih secara normal tapi Agust yakin Bulan Dana PMI yang sifatnya sosial ini bisa melampaui.
Agust berharap agar semua sektor bisa bantu agar capaian Bulan Dana PMI bisa terlampaui, "Target memang bukan menjadi alasan namun yang kami harapkan masyarakat dapat berempati terhadap kebutuhan masyarakat yang tengah dirundung oleh keadaan," tutur Agust.
Dikatakan Agust bahwa dana yang pihaknya terima nantinya peruntukkannya adalah bagi mereka yang kurang beruntung dalam hal pangan kehidupan dan kebencanaan.
Sementara itu, Ketua PMI Kota Pekalongan, Dwi Arie Putranto menambahkan bahwa bulan dana bukanlah pungutan. Tahun ini para siswa akan diikutsertakan kembali karena PTM sudah mulai dilaksanakan. "Harapannya nanti para siswa mengumpulkan uang dengan cara menabung, misal sehari 500 sebulan sudah terkumpul Rp15 ribu," kata Dwi. (way)