*Antisipasi Kenaikan Harga Natal dan Tahun Baru
KOTA - Bulog Sub Divre Pekalongan, mengusulkan adanya pasar TPID untuk mengintervensi pasar pada momen menjelang libur Natal dan Tahun Baru. Sebagai langkah cepat, Bulog juga mengusulkan adanya TPID Pasar Mobile Road To Kecamatan agar dapat suplai bahan makanan pokok bisa langsung menyentuh masyarakat.
Usulan itu disampaikan Kepala Bulog Sub Divre Pekalongan, Ari Apriansyah dalam rapat TPID belum lama ini. Ari menyatakan, saat ini ada prediksi kenaikan harga beras pada pertengahan November mendatang sebagai bagian dari suplai dan demand serta panen raya yang sudah berhenti.
"Untuk itu perlu dilakukan antisipasi guna mencegah harga bahan makanan pokok naik terlalu tinggi. Bulog siap melakukan operasi pasar jika diperlukan dengan gudang yang ada di setiap wilayah. Namun sebagai langkah cepat, kami usul agar digelar TPID Pasar Mobile Road To Kecamatan agar suplai bahan makanan bisa langsung ke tangan masyarakat," tuturnya.
Sementara mengenai langkah yang sudah dilakukan Bulog saat ini yaitu menjual langsung beras ke pasar melalui jaringan retail Bulog yaitu RPK yang jumlahnya ribuan di wilayah eks Karesidenan Pekalongan. Dengan jalur itu, bahan pokok juga bisa tersalurkan langsung ke masyarakat. Namun ke depan, pihaknya tetap menginginkan agar dibentuk pasar TPID sehingga suplai bahan makanan pokok bisa terjamin langsung ke masyarakat.
Sementara mengenai stok beras Sub Divre Pekalongan, dia mengungkapkan bahwa stok beras milik Bulog masih sangat melimpah dan cukup untuk cadangan selama dua tahun ke depan. Bahkan, Bulog Pekalongan juga turut membantu menyuplai daerah lain hingga ke beberapa daerah luar provinsi yang membutuhkan.(nul)