BATANG - Diduga mengalami rem blong, satu unit truk sarat muatan kertas karton (kardus) bernopol S 8763 UH menghantam tiga pesepeda motor yang tengah melaju dari arah berlawanan.
"Truk datang dari arah Semarang. Sesampainya di Jalan Jenderal Sudirman, tepatnya di depan RS QIM, truk mengalami rem blong," ujar Kanit Laka Polres Batang, Iptu Windarto, Selasa (7/1) siang.
Mengetahui rem mengalami gangguan, sopir truk yang diketahui bernama Muhammad Muafid warga Desa Warugunung, Kecamatan Pancur, Kabupaten Rembang memilih banting setir ke kanan.
"Truk melompati median jalan dan sempat menghantam tiga pesepeda motor yang melaju dari arah berlawanan. Namun beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini," katanya.
Ia mengatakan, sopir truk dan kernet atas nama Widy Handayanto warga Desa Sendangmulyo, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Blora hanya mengalami luka luka. Keduanya, langsung dilarikan ke ruang IGD RS QIM.
Adapun tiga unit motor yang dihantam truk tersebut berjenis Yamaha Mio J nopol G 4142 QL, Suzuki Nex II nopol G 4496 SV, dan Honda Vario nopol K 3986 DZ.
"Ketiga motor tersebut beruntung tidak sampai ringsek. Hanya mengalami lecet lecet saja," ucapnya.
Dijelaskannya, pengemudi Mio J, yakni Herlambang tidak mengalami luka. Sedang pengemudi Suzuki Nex II atas nama Harto mengalami luka pada bagian bibir dan gigi.
"Sementara itu, pengemudi Honda Vario yakni Sunardi yang diketahui merupakan seorang pengemudi ojek online juga megalami luka luka. Saat kejadian, Sunardi tengah membawa penumpang yakni Suyono yang juga ikut mengalami luka luka," jelasnya.
Total korban luka akibat peristiwa kecelakaan truk tersebut ada lima orang. Saat ini mereka tengah mendapat perwataan intensif di RS QIM.
Akibat kejadian tersebut, arus lalu lintas sempat tersendat, karena bangkai truk yang ambruk memakan setengah badan jalan. Kini kasus tersebut tengah ditangani oleh Unit Laka Satlantas Polres Batang. "Kami akan angkat dan derek bangkai truk, agar arus lalu lintas lancar kembali," pungkas Windarto. (fel)
Simak videonya :