Dikemas Menarik, Kegiatan Pengenalan Pajak Berlangsung Seru

Sabtu 23-11-2019,10:25 WIB

*Program Pajak Bertutur KPP Pratama Pekalongan

SERU - Siswa SD Pius berfoto bersama tim dari KPP Pratama dalam kegiatan Pajak Bertutur yang digelar di SD Pius Pekalongan, Jumat (22/11).

KOTA - Tawa dan suka cita terdengar mendominasi di ruang aula SD Pius Pekalongan Jumat (22/11) pagi itu. Puluhan siswa terlihat serius memperhatikan, dan sesekali turut aktif memberikan pendapatnya terhadap sebuah cerita yang tengah dijelaskan oleh narasumber dari KPP Pratama Pekalongan.

Antusiasme mereka bertambah ketika beberapa kali tim dari KPP Pratama Pekalongan menggelar sebuah game atau melemparkan pertanyaan, yang disertai dengan iming-iming hadiah bagi para pemenang.

Keseruan pagi itu tercipta dalam kegiatan sosialisasi terkait pajak yang dikemas dalam program Pajak Bertutur yang dilaksanakan oleh KPP Pratama Pekalongan. SD Pius, menjadi salah satu lokasi sasaran bersama tiga sekolah lainnya. Sosialisasi dikemas oleh tim dengan menarik dan meriah. Para siswa diberikan topi khusus dan sebungkus cemilan dengan berbagai macam isi.

Tak langsung menjelaskan mengenai pajak, para siswa disajikan sebuah cerita yang menjadi analogi tentang kontribusi warga kepada negara. Cerita yang disampaikan, mengisahkan seorang guru yang ingin membersihkan dan menata ruang kelas dan dibantu oleh seluruh siswa.

"Perlu kerjasama dari semua warga untuk membuat negara ini lebih nyaman. Seperti Ibu Guru Fiska yang mengajak semua siswa untuk berkontribusi demi kepentingan bersama. Kita semua juga harus bergotong royong, bahu membahu membangun negara. Salah satunya dengan membayar pajak untuk membantu negara, selain memberikan kontribusi dengan keahlian masing-masing," tutur Etik saraswati, narasumber dari KPP Pratama Pekalongan.

Kegiatan Pajak Bertutur tersebut, dilaksanakan dalam rangka menggaungkan program inklusi sadar pajak yang sekaligus dilaksanakan untuk memperingati hari guru yang jatuh pada 25 November. "Kami mengambil tema 'Guru, Baktimu Tiada Tara'. Kegiatan ini merupakan upaya bersama antara Direktorat Jenderal Pajak dengan Kemendikbud untuk menanamkan kesadaran pajak kepada peserta didik dan tenaga pendidik melalui integrasi materi kesadaran pajak dalam pendidikan," jelas Kasi Pelayanan KPP Pratama, Ari Wardana.

Dalam kegiatan yang digelar serentak di seluruh Indonesia itu, KPP Pratama Pekalongan melaksanakan Pajak Bertutur di empat sekolah yakni SD Pius Pekalongan, MAN IC Pekalongan, SMK Muhammadiyah Kajen dan SMPN 2 Pemalang.

Kegiatan tersebut mendapat apresiasi positif dari Kepala SD Pius, Suster Bernarda. Dia menilai, pengenalan pajak sejak dini bagi anak-anak merupakan hal yang sangat diperlukan. "Ini bagus sekali. Karena selama ini kesan pajak itu masih direspon kurang baik. Dengan kegiatan ini, anak-anak bisa mengenal dan terbiasa dengan pajak sehingga ke depan bisa menjadikan pajak sebagai bagian dari kewajiban bersama," katanya.(nul)

Tags :
Kategori :

Terkait