*Program Desa Berdaya Sudah Merambah 9 Desa
BATANG - Rumah Zakat terus menunjukkan aksi nyatanya dalam membangun keberdayaan sosial ekonomi masyarakat desa. Melalui program Desa Berdaya, Rabu (23/10) kemarin mereka kembali melaunching Badan Usaha Masyarakat (BUMMAS), kali ini di Desa Ngadirejo, Kecamatan Reban, dengan nama Maju Berdaya.
Acara launching dihadiri Camat Reban, Drs M Fathoni dan jajarannya, Manajer Rumah Zakat Perwakilan Jawa Tengah, Aris Ristian, serta kades, perangkat, RT RW, dan tokoh masyarakat. Kegiatan dipusatkan di Pindai Kopi yang berhawa sejuk, mulai pukul 10.30 WIB.
Menurut Aris Ristian, melalui program Desa Berdaya, Rumah Zakat terus berekspansi untuk memberdayakan umat dan masyarakat desa. Untuk Kabupaten Batang, Program Desa Berdaya total telah hadir dan bertumbuh di 9 desa.
"Harapan kami, program desa berdaya dari Rumah Zakat ini terus meluas dan bertambah keanggotannya, terutama dengan dukungan pemerintah. Karena misi kita sama, yakni membangun desa agar kian berdaya, terutama secara sosial ekonomi," terangnya.
Program tersebut pun langsung diapresiasi Camat Reban, M Fathoni. Dia juga meminta masyarakat Ngadirejo terus menjaga mimpi dan semangatnya untuk terus bertumbuh menjadi desa berdaya. "Pendirian Badan Usaha Masyarakat ini juga sejalan dengan program Bupati Wihaji untuk melahirkan seribu wirausahawan baru," ucapnya.
Dalam launching tersebut, secara simbolik diserahkan papan nama BUMMAS Maju Berdaya dari Rumah Zakat kepada aparatur desa, sebagai mitra pemberdayaan masyarakat. Acara dipungkasi dengan ngopi bareng dan makan bakso.
"Di sini, sambil sharing masalah pertanian dan peternakan serta membahas tentang potensi dari desa hingga kabupaten di wilayah Batang, kami ingin badan usaha milik masyrakat ini dapat meningkatkan kelas para penerima manfaat, sehingga ke depan akan lebih berdaya dalam menghadapi tantangan zaman. Harapannya, BUMMAS ini ke depan bisa berkembang dan menjadi berkah bagi masyarakat Ngadirejo," tutur Relawan Inspirasi Desa Berdaya Ngadirejo, Mustofiyah. (sef)