**Jelang Natal dan Tahun Baru
KAJEN - Menjelang Hari Raya Natal 2019 dan Tahun Baru 2020, harga sejumlah produk di pasaran mulai merangkak naik.
Berdasarkan pantauan, Minggu (17/11), sejumlah kebutuhan sehari-hari yang mengalami kenaikan di antaranya beras, telur, dan bawang merah. Harga beras biasa di tingkat pengecer naik dari Rp 10 ribu perkilogram menjadi Rp 10.500 perkilogram. Harga telur di tingkat pengecer naik dari Rp 20 ribu perkilogram menjadi Rp 23.500 - Rp 24.000 perkilogram. Sedangkan harga bawang merah mencapai Rp 40 ribu perkilogram.
"Harga yang mulai naik beras, telur, dan bawang merah," terang Mak Idah (50), pedagang di Pasar Kedungwuni, kemarin.
Untuk harga gula pasir masih tetap bertahan di kisaran Rp 13.000 ribu perkilogram di tingkat pengecer. Demikian pula minyak goreng kemasan belum ada kenaikan harga.
Sebelumnya diberitakan, Tim Pengendali Inflasi Daerah TPID Eks Karesidenan Pekalongan meminta pemerintah daerah melakukan sidak pasar sebagai persiapan menjelang Natal 2019 dan Tahun Baru 2020. Pasalnya, menjelang Natal dan Tahun Baru biasanya terjadi tekanan harga.
Permintaan itu disampaikan
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Tegal Taufiq Amrozy dalam acara High Level Meeting HLM Tim Pengendalian Inflasi Daerah TPID Eks Karesidenan Pekalongan jelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru, Selasa (29/10), di Hotel Horison.
Menurut Taufiq, saat ini masing-masing stakeholder sudah siap menghadapi momen Natal dan Tahun Baru dengan cukup tersedianya stok kebutuhan masyarakat seperti beras ataupun bahan bakar.
Selain itu, nilai inflasi 'month to month' hingga Bulan September sebesar 0,34 persen juga tercatat aman karena nilainya di bawah angka inflasi nasional.
Sehingga, Taufik menyebutkan langkah jangka pendek selanjutnya yang harus dilakukan pemerintah adalah aksi di lapangan dengan sidak pasar untuk memastikan harga kebutuhan tidak mengalami kenaikan yang luar biasa. (had)