DORO - Lama ditutup karena memenuhi protokol pencegahan Covid-19, Obyek Wisata (OW) Bangkelung Park di Desa Sidoharjo, Kecamatan Doro, langsung ramai didatangi pengunjung begitu dibuka kembali.
Dari pantauan Radar, ratusan pengunjung memenuhi obyek wistata yang menawarkan keindahan alam dengan sungai yang jernih dan bebatuan yang eksotis itu. Terlihat, pelataran parkir dipenuhi mobil dan sepeda motor, trip jalan juga dipenuhi oleh komunitas sepeda dan pejalan kaki dari Kota Pekalongan.
"Setiap hari biasa hanya sekitar 50 an pengunjung, namun ketika hari Minggu bisa mencapai 200 hingga 300 pengunjung. Untuk setiap pengunjung dikenai tiket masuk Rp 5.000," ungkap petugas tiket.
Suasana OW Bengkelung memang cukup menjanjikan keindahannya. Terlihat jalan menuju lokasi sungai yang telah diplester dengan ornamen batu hias, dipadu beberapa gasebo, menjadikan suasana indah di tengah hutan yang menawarkan kondisi alam yang eksotis.
Sayangnya, kondisi tersebut belum didukung oleh kesadaran seluruh pengunjung untuk menjaga kebersihan dan keasrian. Nyatanya, ditemukan banyak sampah yang masih berserakan, kurangnya kebersihan yang dijaga baik oleh pengunjung maupun kurang sigapnya pengelola.
Sementara penataan warung-warung di pinggir sungai juga masih kurang tertata apik. "sayang warung di pinggir sungai kurang dikonsep dengan baik," ungkap Yana, salah satu pengunjung mengkritik.
Ia juga menyayangkan kondisi jalan menuju lokasi wisata di sana-sini masih banyak aspal yang telah rusak, seharusnya sarana umum jalan menjadi sarana utama yang dapat menunjang ikon wisata desantersebut.
Sementara Kepala Desa Sidoharjo Kecamatan Doro, Surono saat dihubungi belum tersambung.(jun)