*Terkait Kasus Bakar Diri dan Anak Istri di Desa Karangsari
BOJONG - Kasus dugaan bakar diri dan anak istri yang terjadi di Desa Karangsari, Kecamatan Bojong, Kabupaten Pekalongan pada Sabtu (29/8/2020) dini hari lalu, menjadi perhatian tersendiri bagi pemerintah desa setempat. Untuk meringankan beban korban, Pemdes bersama warga siap memperbaiki rumah yang rusak terbakar.
Kepada Radar, Sabtu (29/8/2020), Kepala Desa Karangsari, Nur Azizah mengatakan, kejadian yang sampai viral di pemberitaan online maupun media sosial itu terjadi di RT 06 RW 3 No 50 di desanya. Adapun peristiwa pembakaran dan kebakaran berlagsung sekitar pukul 03.00 dini hari.
"Kejadian ini menyebabkan tiga warga yang masih satu keluarga menjadi korban kebakaran, namun salah satunya akhirnya meninggal setelah mendapatkan perawatan di rumah sakit. Lalu, rumahnya juga ikut kebakaran," ungkap Nur.
Dijelaskan, insiden kebakaran diketahui dipicu dari permasalahan rumah tangga, di mana suami dan istri sering terlibat cekcok. Karena memuncak, salah satu (suami -red) kemudian diduga membakar diri sekaligus istri dan anaknya, api bahkan sampai menjalar ke seluruh rumah. "Pasangan suami isri sedang ada masalah keluarga, informasinya dipicu dari kondisi ekonomi hingga tekanan pihak keluarga," ujarnya.
Nur Azizah pun menyayangkan tindakan yang semestinya bisa dikomunikasikan dengan baik itu. Bahkan, pihak desa menurutnya terbuka untuk membantu menyelesaikan permasalahan, memberi saran, solusi, dan tidakan yang tepat dalam menyelesaikan permasalahan warga.
Akibat kejadian itu, kerugian material ditaksir mencapai Rp 200 juta. Untuk diketahui, rumah yang terbakar sendiri selama ini dihuni 3 kepala keluarga (KK) dengan total 11 orang anggota keluarga, 2 di antaranya masih balita.
"Kami, Pemdes Karangsari akan segera menganggarkan dana untuk perbaikan rumah tersebut, termasuk tim penggerak PKK juga siap terjun memberikan bantuan. Dalam seminggu ini, kami pastikan dapat segera rampung bersama gotong royong warga," tegasnya.
Dari peristiwa kebakaran tersebut, api baru bisa dipadamkan pada pukul 06.00 WIB. Tiga korban yang terbakar di dalam rumah langsung dilarikan ke rumah RSUD terdekat. "Tetapi salah satu korban akhirnya meninggal setelah sempat menjalani perawatan," pungkasnya. (jun)