*Agar Pembangunan Kedepan Bisa Lebih Baik Lagi
BATANG - Masyarakat Indonesia memiliki budaya saling gotong royong dan tidak mudah diadu domba. Oleh karena itu, seluruh masyarakat terutama di Kabupaten Batang harus tetap menjaga kerukunan dan kebersamaan. Selain itu juga tidak saling berguncing dan bermusuhan satu sama lain.
Hal tersebut disampaikan Wakil Bupati Batang Suyono SIP MSi saat Halal bi Halal di Desa Mangunharjo, Kecamatan Subah, Sabtu (15/6/2019) siang. "Saya bersama keluarga dan Pemkab Batang mengucapkan mohon maaf lahir dan batin. Jika selama memimpin masih banyak kesalahan dan belum bisa melayani secara maksimal, baik dalam pelayanan publik maupun pembangunan, kedepan akan terus kita benahi," ujarnya.
Wabup Suyono menjelaskan, sebagai seorang pemimpin jangan sampai minta dilayani masyarakat, karena sebagai aparat negara justru sebagai pelayan masyarakat itu sendiri. Wabup juga minta didoakan agar dalam memberikan pelayanan bisa semakin baik, karena manusia penuh dengan kekurangan, dan masyarakat juga harus ikut membantu mendukung dalam pembangunan.
"Jika memang nantinya ada kesalahan maupun kekeliruan, masyarakat harus bisa memberikan saran dan kritik agar bisa menjadikan pembangunan serta pelayanan di Kabupaten Batang menjadi lebih baik ke depannya. Dan yang terpenting adalah masyarakat tetap guyub rukun serta turut memberikan sumbangsihnya dalam pembangunan di Batang," jelas Suyono.
Wabup juga mengingatkan masyarakat untuk taat dalam membayar pajak, karena hasil dari membayar pajak tersebut dikembalikan pada masyarakat untuk pembangunan, yakni melalui adanya Dana Desa. Di Desa Mangunharjo sendiri mendapatkan dana desa sebesar Rp 1,3 Milyar, yang diharapkan bisa digunakan untuk membangun desa.
"Hasil dari kita membayar pajak, manfaatnya akan dirasakan masyarakat. Di Batang juga ada program RTLH, santunan kematian dan santunan untuk guru madrasah diniyah," lanjut Suyono.
Dalam kesempatan tersebut, Wabup berpesan jika saat ini menjelang pelaksanaan Pilkades, yakni pada bulan September nanti, masyarakat harus tetap menjaga persatuan dan jangan sampai terpecah belah. "Pilih pemimpin yang sesuai dengan hati nurani, jangan hanya melihat isi amplop, karenan nantinya akan berpengaruh pada masa depan desa ini," pungkasnya.
Sementara itu, Pengurus Ranting Ansor Desa Mangunharjo, Ahmad Sofa mengatakan jika kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka halal bi halal desa setempat."Kami berterima kasih atas hadirnya Wakil Bupati, diharapkan arahan yang sudah diberikan mampu dijalankan masyarakat bersama-sama demi menjaga kerukunan," tandasnya. (red/hmb)