Pemkot Pekalongan Liburkan Sekolah dan Batasi Kunjungan Kerja

Minggu 15-03-2020,13:10 WIB

RAPAT KERJA - Pemkot Pekalongan menggelar rapat kerja luar biasa membahas pencegahan dan pengendalian virus corona di Kota Pekalongan. ISTIMEWA

KOTA - Pemkot Pekalongan menggelar rapat kerja luar biasa membahas pencegahan dan pengendalian penyebaran virus corona, Minggu (15/3/2020) di Ruang Kresna Setda Kota Pekalongan. Dalam rapat yang dipimpin Wali Kota Pekalongan, M Saelany Machfudz itu, juga hadir secara langsung Dandim 07/10 Pekalongan, Letkol Inf Arfan Johan Wihananto dan perwakilan Forkompimda Kota Pekalongan.

Ada 12 poin keputusan yang selanjutnya dituangkan dalam surat edaran terkait pencegahan dan pengendalian virus corona. Diantaranya meliburkan seluruh sekolah mulai dari tingkat TK/PAUD, SD dan SMP sederajat selama dua pekan yakni mulai Senin (16/3/2020) hingga Minggu (29/3/2020). Pemkot juga akan menunda dan atau membatasi kunjungan kerja, penerimaan kunjungan kerja, perjalanan ke luar daerah kecuali kebutuhan sangat penting dan mendesak harus dilakukan sesuai dengan SOP.

Kemudian untuk tempat-tempat umum seperti perkantoran, perusahaan, pusat perbelanjaan, hotel, restoran, tempat hiburan, pasar, tempat wisata, tempat ibadah dan tempat umum lainnya agar menyediakan alat pengukur suhu tubuh, hand sanitizer atau sabun cuci takan, air mengalir dan masker bagi yang sakit. Pemkot juga akan menunda dan atau membatasi kegiatan yang menghadirkan banyak orang di tempat umum seperti apel, upacara, lomba, gathering, tour, seminar, kecuali mendesak dan penting harus dilakukan sesuai SOP.

"Kepada seluruh masyarakat, diimbau untuk menghindari kontak fisik, menghindari tempat umum, publik, keramaian, bila tidak ada kepentingan mendesak. Menjaga kesehatan dan perilaku hidup bersih dan segera mencari pertolongan ke fasilitas kesehatan terdekat jika mengalami gejala sakit pernafasan atau sakit setelah bepergian dari daerah tertular," tutur Wali Kota yang ditemui usai rapat.

Pemkot juga membentuk tim Satgas Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 dengan juru bicara Kepala Dinas Kesehatan, Dr Slamet Budiyanto SKM, MKes. Masyarakat juga bisa menghubungi 112 untuk layanan pengaduan, pelayanan dan informasi tentang Covid-19 maupun dapat langsung mendatangi Kantor Dinas Kesehatan.

"Yang terpenting dan harus dilakukan bersama-sama adalah kita harus berdoa agar dihindarkan dari virus corona. Tetap menjaga kebersihan dan pola hidup sehat," tandasnya.(nul)

Tags :
Kategori :

Terkait