Sementara itu, Camat Tirto Agus Dwi, mengatakan, desa-desa di Kecamatan Tirto yang terdampak banjir di antaranya Desa Ngaliyan, Pandanarum, Curug, Karanganyar, Pucung, Sidorejo, dan Karangjompo. Menurutnya, banjir di wilayahnya kemarin sebagian besar sudah surut.
"Wilayah selatan banyak yang banjir akibat luapan sungai-sungai di lingkungan, sehingga lebih cepat surut. Air yang masuk rumah tidak banyak. Lebih banyak jalan pemukiman. Kita sudah koordinasi dengan BPBD," kata dia.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pekalongan Budi Raharjo menyatakan, BPBD sudah mendistribusikan bantuan logistik untuk desa-desa terdampak banjir. Perahu karet pun sudah disiagakan jika sewaktu-waktu banjir kian besar. "Desa yang banjir belum surut seperti di Kelurahan Sragi dan Mejasem sudah membuka dapur umum," kata dia.
Sementara itu, Kabid PSDA, DPU dan Taru, Edi Setiawan, menerangkan, malam itu Bendung Brondong dan Kaliwadas limpas cukup besar, sehingga statusnya Siaga. Disebutkan, debit Bendung Kaliwadas malam itu sekitar pukul 18.13 WIB sekitar 585,484 liter perdetik, dengan limpas 200 cm. Sedangkan, debit Bendung Brondong pukul 21.55 WIB sekitar 48.102 liter perdetik, dengan kondisi limpas 60 cm. "Semalam Bendung Brondong dan Kaliwadas limpas cukup besar. Namun kita sudah lakukan pengendalian pintu di Brondong dan Gembiro," kata dia. (had)
Desa Terdampak Banjir:
- Kecamatan Karanganyar: Desa Kayugeritan
- Kecamatan Kedungwuni: Desa Tosaran, Pakisputih, Ambokembang, Tangkil Kulon, Kelurahan Kedungwuni, dan Pekajangan
- Kecamatan Karangdadap: Desa Jrebengkembang, Kedungkebo, dan Pangkah
- Kecamatan Tirto: Desa Ngaliyan, Pandanarum, Curug, Karanganyar, Pucung, Sidorejo, dan Karangjompo
- Kecamatan Siwalan: Desa Mejasem
- Kecamatan Sragi: Kelurahan Sragi, Gebangkerep
- Kecamatan Buaran: Simbangkulon
- Kecamatan Kajen: Kutorejo
- Kecamatan Kesesi: Jagung dan Langensari
Ketinggian banjir: 30 cm - 75 cm (sebagian besar kemarin sudah surut). Yang belum surut Desa Gebangkerep, Sragi, Mejasem.
Sumber: BPBD dan data lapangan/had