BATANG - Pembelajaran tatap muka di beberapa SD di Batang sudah dimulai per 3 April lalu. Namun masih ada beberapa sekolah yang menunda pelaksanaan pembelajaran tatap muka. Hal ini lantaran sekolah tersebut masih berada di zona merah Covid-19. Salah satunya seperti yang dilakukan SDN Kauman 03, Batang.
Di masa ini, pembelajaran jarak jauh menjadi pilihan. Dan untuk memudahkan pembelajaran jarak jauh, pihaknya pun tidak menggunakan pembelajaran online. Lantaran tidak semua orang tua mampu memfasilitasi anaknya untuk pembelajaran online. Alih-alih pembelajaran online, pihaknya mengundang orang tua untuk datang ke sekolah, untuk memberikan materi dan tugas yang telah disiapkan guru.
"Kami masih menggunakan pembelajaran jarak jauh. Itupun kurang efektif karena masih banyak ortu yang tidak punya hp android.
Kalaupun punya itu dipakai ortu dibawa ke tempat kerja. Akhirnya kami menggunakan cara setiap tiga hari sekali ortu kami minta untuk mengambil tugas ke sekolah sekaligus mengumpulkan tugas yang telah dikerjakan sebelumnya," jelas Kepala SDN Kauman 03, M Syarifuddin MPdI saat diwawancarai, Selasa (4/8/2020).
Dijelaskan, Sebenarnya orang tua ingin melaksanakan pembelajaran tatap muka. Namun karena masih dalam zona merah, maka pihaknya terpaksa menggunakan pembelajaran jarak jauh.
"Ya sementara kami menggunakan metode tersebut yang penting anak bisa belajar. Adapun guru setiap harinya memantau dan menyiapkan tugas anak serta mengoreksi pekerjaan anak. Alhamdulillah ortu menyadari dan bisa diajak kerjasama dengan baik," pungkasnya. (nov)