Peringati Hari Batik Nasional, BNI Syariah Bagikan Masker dan Hand Sanitizer

Senin 05-10-2020,11:20 WIB

PEKALONGAN - BNI Syariah ikut memperingati Hari Batik Nasional setiap 2 Oktober sebagai komitmen untuk menjaga nilai luhur dan keberagaman budaya. Dalam peringatan hari batik ini BNI Syariah membagikan lebih dari 7 ribu masker bertema batik dan hand sanitizer kepada nasabah yang berkunjung ke Kantor Cabang/Kantor Cabang Pembantu (KCP).

Tak terkecuali, BNI Syariah Kantor Cabang Pekalongan. Branch Manager BNI Syariah Kantor Pekalongan, Mariyono, bersama jajaran karyawannya membagi-bagikan masker bertema batik dan hand sanitizer kepada para nasabah yang datang berkunjung ke kantor cabang setempat, Jumat.

Direktur Bisnis Ritel & Jaringan BNI Syariah Iwan Abdi mengatakan batik adalah warisan bangsa yang harus dipopulerkan oleh seluruh lapisan masyarakat. "Kami turut memperingati Hari Batik dalam rangka memberikan semangat dan pengaruh positif bagi masyarakat untuk mencintai sejarah dan peduli terhadap budaya Indonesia," kata Iwan Abdi, dalam keterangan tertulis yang diterima Radar Pekalongan, Jumat (2/10/2020).

Diharapkan hal ini menjadi contoh bagi masyarakat untuk mencintai batik dan senantiasa menebar nilai hasanah atau kebaikan dimulai dari diri sendiri. Di tengah pandemi COVID-19, BNI Syariah ingin memberikan perlindungan kepada nasabah dengan memberikan masker dan hand sanitizer untuk mencegah penyebaran COVID-19.

Iwan Abdi menambahkan, pada peringatan Hari Batik Nasional, BNI Syariah juga terus meningkatkan kualitas layanan kepada nasabah melalui penerapan 'Hasanah Ultimate Service'. 'Hasanah Ultimate Service' merupakan transformasi layanan BNI Syariah dengan komitmen untuk menebarkan energi kebaikan sesuai dengan prinsip syariah.

BNI Syariah berupaya memberikan manfaat dan nilai tambah bagi segenap stakeholders sehingga engagement BNI Syariah dengan nasabah semakin kuat. Konsep layanan ini dikomunikasikan melalui 4 aspek yaitu 'people', 'digital process', 'physical', dan 'business'.

Batik merupakan salah satu warisan budaya Indonesia yang memiliki nilai seni yang tinggi yang perlu dilestarikan. Batik sudah dikukuhkan oleh UNESCO sebagai Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Nonbendawi atau 'Masterpiece of The Oral and Intangible of Humanity' pada tanggal 2 Oktober 2009. Maka sejak itu Tanggal 2 Oktober ditetapkan sebagai Hari Batik Nasional.

Pemerintah telah menerbitkan Keppres No 33 Tahun 2009 yang menetapkan hari Batik Nasional jatuh pada tanggal 2 Oktober dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap upaya perlindungan dan pengembangan batik Indonesia juga sebagai bentuk penghargaan terhadap warisan, budaya, nusantara ini pegawai pemerintah, instansi swasta, dan semua kalangan dihimbau untuk mengenakan batik di Hari Batik Nasional.(adv/way)

Tags :
Kategori :

Terkait