KOTA - Persip Pekalongan memastikan akan berpartisipasi sebagai peserta Liga 3 Jawa Tengah tahun 2021. Pendaftaran secara resmi akan dilakukan hari ini (Jumat 27/8/2021). "Untuk pendaftaran resmi (sebagai peserta Liga 3 Jateng) akan kami lakukan besok (hari ini)," tegas Ketua Umum Persip Pekalongan, M Ridzky Arweidya, Kamis (26/8/2021).
Selain mendaftar sebagai peserta Liga 3, Ridzky menyatakan Persip juga akan berupaya untuk mengajukan diri sebagai salah satu tuan rumah dalam kompetisi tersebut. Sehingga saat ini perbaikan-perbaikan fasilitas di Stadion Hoegeng terus dikebut. Menurutnya, peluang Persip menjadi tuan rumah terbuka lebar. "Kami akan coba mengajukan diri sebagai tuan rumah. Semoga bisa terwujud," tambahnya.
Dirinya juga telah meninjau langsung kondisi Stadion Hoegeng. Menurutnya, masih banyak yang harus diperbaiki terutama masih banyaknya rumput liar di atas tribun suporter yang dirasa kurang baik. "Untuk Rumput sendiri masih dalam perbaikan. Tentunya kami berharap bantuan dari Pemerintah Kota Pekalongan melalui dinas terkait untuk membantu dalam proses perbaikan stadion ini mengingat Stadion Jendral Hoegeng merupakan aset dari Pemkot Pekalongan," harapnya.
Untuk mengarungi musim 2021, serangkaian persiapan juga telah dilakukan Persip Pekalongan. Termasuk membuka seleksi pemain untuk mengisi skuad Laskar Kalong. Seleksi akan dimulai 29 Agustus hingga 31 Agustus 2021. Seleksi tahap pertama akan dikhususkan bagi pemain lokal yakni dari Kota Pekalongan. "Seleksi kami adakan di Stadion Hoegeng dengan dibagi dalam tiga tahap. Mengingat saat ini masih pandemi Covid-19," jelasnya.
Seleksi pemain lokal diharapkan dapat memenuhi minimal 75 persen pemain. Setelah itu, 25 persen kuota sisanya akan dibuka untuk pemain dari luar Kota Pekalongan. "Kami memang prioritaskan pemain lokal sebagai bentuk komitmen untuk regenerasi dan program jangka panjang Persip Pekalongan. Karena target kami memang jangka panjang. Persiapan untuk dua atau tiga tahun lagi," katanya.
Menurutnya, banyak talenta muda Kota Pekalongan yang bisa mengisi skuad Persip musim ini. Persip dikatakan Ridzky akan mengusung tema regenerasi dan menggaungkan tagline #NyongBiso untuk membentuk semangat dan aura positif bagi Persip Pekalongan di musim 2021 ini. "Saya yakin dengan prosentase 75 persen dihuni pemain lokal, Persip mampu bersaing dengan tim lainnya. Semangat pemain lokal diharapkan mampu memberi nyawa tersendiri bagi tim kebanggan Kota Pekalongan dalam mengarungi musim ini," katanya.
Dirinya juga meminta dukungan dari seluruh elemen masyarakat Kota Pekalongan, baik dari elemen suporter, pecinta bola maupun masyarakat umumnya. "Kita tahu bersama musim ini tidaklah mudah, kompetisi di tengah Pandemi yang belum usai. Namun keadaan ini bukan alasan kita untuk berdiam diri," tegasnya.(nul)