BATANG - Guru se Kabupaten Batang yang terhimpun dalam Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Batang, swadaya melakukan upaya pencegahan Covid-19. Kali ini PGRI melakukan penyemprotan disinfektan ke beberapa titik lokasi, salah satunya seperti di Pasar Batang, Rabu (8/4/2020).
"Penyemprotan disinfektan ini kami lakukan selama empat hari. Kegiatan ini wujud kontribusi kami melawan Covid-19. Dan kegiatan ini juga merupakan swadaya iuran dari rekan-rekan guru yang ada di PGRI Kabupaten Batang," terang Sekretaris PGRI Kabupaten Batang, Dr (cand) M Arief Rohman SPd MSi, di sela kegiatan penyemprotan di Pasar Batang.
Untuk hari pertama kemarin, pihaknya melakukan penyemprotan di Kecamatan Batang. Meliputi kantor Disdikbud, Satlantas Batang, Alun-alun Batang, Pasar Batang, Korwil Pendidikan Batang, instansi pendidikan di Batang, dan lainnya.
Rencananya, aksi sejenis akan dilaksanakan selama empat hari ke depan di empat kecamatan, yakni Kecamatan Batang, Bandar, Blado, dan Bawang. Tak hanya penyemprotan desinfektan, PGRI juga turut menyumbangkan 600 masker ke RSUD Kalisari Batang dan RS Qim.
"Kami berharap kontribusi kami ini bisa bermanfaat untuk masyarakat sekitar. Dan bisa membantu pemerintah dalam mencegah penyebaran Covid-19," tandas Arief.
Perwakilan pengelola Pasar Batang, Slamet, mengapresiasi kegiatan penyemprotan yang dilakukan PGRI. Menurutnya, penyemprotan itu sangat dibutuhkan di Pasar Batang, yang tiap harinya didatangi ribuan pengunjung dari berbagai daerah.
"Alhamdulillah, ada pihak terkait yang masih peduli dengan keamaanan pasar. Kemarin kami juga sudah dapat masker dari Pak Bupati. Sebelumnya juga baru PMI yang menyemprot disinfektan ke sini. Dengan penyemprotan dari PGRI ini kami merasa lebih aman. Kami mengucapkan terima kasih banyak, semoga ini bisa menjadi upaya melawan Covid-19," harapnya. (nov)