Tegas, Kapolda Larang Masyarakat Main Petasan

Selasa 28-03-2023,14:15 WIB
Reporter : Triyono

KAJEN - Di bulan suci Ramadan 1444 H, Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi mengimbau kepada masyarakat untuk tidak bermain petasan. Karena selain membahayakan diri sendiri juga bisa mengancam keselamatan orang lain. 

Hal itu disampaikan Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi usai peletakan batu pertama Pembangunan Mapolsek Kedungwuni, Senin (27/03/2023). 

 

"Saya mengimbau kepada masyarakat tolong dalam rangka kita menghormati bulan Ramadan tidak usah main petasan. Karena kemarin malam itu ada yang sudah meledak di Wilayah Magelang dan hampir 11 rumah itu hancur," kata Kapolda. 

 

Guna mengantisipasi, Kapolda sudah memerintahkan jajaran untuk melakukan operasi terkait dengan petasan. Ia meminta masyarakat untuk mematuhi hal tersebut karena ancamannya berat yakni undang-undang darurat. 

 

"Oleh karena itu tolong untuk tidak main-main dengan petasan," tegasnya. 

 

Tak hanya petasan, Kapolda juga menyoroti tentang balapan liar. Pada kesempatan itu, Kapolda sudah memerintahkan jajaran untuk turun ke lokasi rawan balap liar.

 

"Jadi habis sahur atau setelah buka mending masuk mushola atau masjid kalau yang agama Islam. Tidak usah pakai balap liar dan lain sebagainya, termasuk tawur sarung. Karena sudah saya amankan di beberapa Polres seperti di Pekalongan. 

Kemudian contoh petasan itu Polres Batang amankan 2.800 petasan," tandasnya. 

 

Pada kesempatan itu, Kapolda menerangkan bahwa untuk petasan, Polresta Banyumas sudah mengamankan 7.000 petasan, Demak 45 kilo bahan obat petasan. Selanjutnya Polres Brebes sudah ada berapa kilo. "Ini semua untuk apa, dalam rangka antisipasi gangguan Kamtibmas khususnya menjelang lebaran dan bulan ramadhan bisa kita jaga, " imbuhnya. (Yon)

Kategori :