Jaga Kontinyuitas Layanan, Sumur Cadangan Terus Diaktifkan

Senin 06-04-2020,13:21 WIB

*Khusus Batang Kota, PDAM Siap Tambah Sumur

BATANG - PDAM Kabupaten Batang terus berupaya menjaga kualitas, kuantitas, dan kontinyuitas pasokan air bersih kepada puluhan ribu pelanggan di wilayahnya.

Meskipun diketahui saat ini kapasitas ketersediaan air bersih PDAM sendiri sudah dalam ambang batas maksimal dan di satu sisi jumlah pelanggan terus mengalami penambahan.

Hal ini yang memacu Yulianto selaku Direktur PDAM Kabupaten Batang untuk terus berinovasi dan mencurahkan ide serta gagasannya agar para pelanggan dapat terlayani dengan baik.

"Kami memahami kondisi ini. Namun pemerintah melarang kita untuk menutup (menolak -red) pelanggan baru, karena berkaitan dengan pencapaian pendapatan asli daerah (PAD) yang harus terus dipupuk, " ujar Yulianto, belum lama ini.

Namun apapun masalahnya, lanjut dia, PDAM tetap berkomitmen untuk semaksimal mungkin mengupayakan pelayanan terbaik kepada para pelanggan. "Kami selaku Direktur tidak ingin satu pelanggan pun tidak terlayani dengan baik. Saya ingin terus memberikan pelayanan yang prima, sehingga pelanggan terpuaskan. Hal ini sesuai dengan visi kita, yakni menjadi PDAM yang dicintai masyarakat," jelasnya.

Ia mengatakan, untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat Batang, PDAM kini memaksimalkan penggunaan sumber mata air bismo, instalasi pengolahan air (IPA), dan beberapa sumur cadangan.

"Di masing masing kecamatan, kita mempunyai sumber mata air, yang ada di unit unit kita. Sedang khusus untuk Batang kota, selain dari Bismo dan IPA Brayo, kita juga mengaktifkan kembali sumur sumur cadangan, " terangnya.

Ia menyebutkan, bahwa PDAM Batang memiliki 10 sumur cadangan. Di mana 4 sumur cadangan di antaranya dalam kondisi stand by atau tidak bisa dioperasikan, karena kualitasnya tidak bagus.

"Jadi untuk bisa menjaga kontinyuitas air bersih, kami selalu mengaktifkan sumur sumur cadangan ini. Dan tahun ini kami kemungkinan juga akan menambah 2 sampai 3 sumur lagi, di daerah pelayanan Batang Kota," benernya.

Adapun untuk kondisi debit air dari ketiga sumber air itu saat ini masih normal. Di mana untuk instalasi pengolahan air di kisaran 50 liter/detik, kemudian untuk mata air gravitasi (Bismo) 200 liter/detik, dan sumur dalam (deefweel) 70 liter/detik," bebernya.

Sementara itu, disebutkan juga oleh Yuli, bahwa saat ini jumlah pelanggan PDAM Kabupaten Batang ada sebanyak 49 ribu lebih, dan hampir mencapai angka 50 ribu. Yulianto pun mengutarakan permintaan maafnya, karena selama beberapa hari terakhir ini terjadi gangguan pasokan air bersih ke sambungan rumah rumah.

"Saya selaku manajemen PDAM meminta permohonan maaf kepada para pelanggan, yang akhir akhir ini memang masih mengalami trouble atau kendala di wilayah atas. Saat ini kami sedang melakukan pencarian untuk mengetahui apa penyebabnya. Mudahan mudahan tidak membutuhkan waktu terlalu lama, " pungkasnya. (fel)

Tags :
Kategori :

Terkait