Tapi ketika masih menjadi murid juga perlu mereka perlu diberikan pelajaran dan pengalamann itu. Tujuannya agar kelak setelah dewasa mereka sudah memiliki habit itu.
“Jangan nunggu mereka lulus. Bisa mulai hari ini sesegera mungkin. Mulailah ketika mereka masih belajar di sekolah. Berikan ujiannya ya ujian yang senyatanya terjadi di dalam kehidupan. Murid akan lebih memiliki disiplin dan rasa tanggung jawab ketika diberi kesempatan untuk terlibat dan menjaga kebersihan," tutur Bukik.
Bukik menjelaskan, banyak riset yang menjelaskan, seseorang bakal menjadi pribadi yang memiliki disiplin dan rasa tanggung jawab jika diberi kesempatan. Demikian juga yang seharusnya terjadi dengan proses pembelajaran yang dialami murid di sekolah.
“Jika pemerintah daerah bekerjasama dengan sekolah-sekolah dalam pembelajaran berbasis proyek. Bila ada 10.000 murid saja yang mengerjakan, menganalisis masalah di lingkungan sekitarnya. Pemerintah akan sangat terbantu untuk mencapai tujuan yang menjadi targetnya,” tutur Bukik.
Bukik juga berharap, melalui TPN X, akan semakin banyak guru yang berani percaya pada siswa untuk diberi kesempatan. Dari sana akan terlihat potensi siswa yang sesungguhnya.
Semoga Kisah Himmatul Aliyah ketika kecil pemalu dan setelah dewasa sukses menjadi publik figur, dapat menjadi contoh bagi para generasi muda lainnya. (sep)