KOTA - Sebanyak 18 tim, terdiri dari 10 tim putra dan 8 tim putri mengikuti Turnamen Voli Kapolres Pekalongan Kota Cup Tahun 2023 di GOR Jetayu, Kota Pekalongan, Minggu (25/6/2023).
Tim tersebut tidak hanya berasal dari Kota Pekalongan. Tetapi juga dari beberapa kota dan kabupaten lain di Jawa Tengah.
Sebanyak 10 tim putra dimaksud, yakni Jaguar, Ivokab, DPUPR, PPNP, Sport Muda, Brotherhood, BRI, Pervoken, Dishub, dan BPD Jateng. Sedangkan 8 tim putri, terdiri dari Disporsa Kendal, Jaguar, Bravo, Satria Djodi Pati, NKV CS, Rajawali, Progo, dan Mitra Kencana.
Turnamen dibuka secara resmi oleh Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid. Ditandai dengan pukulan bola pertama secara simbolis oleh Wali Kota, didampingi Kapolres Pekalongan Kota AKBP A Recky Robertho dan Kasdim 0710/Pekalongan Mayor Arh. Akhmad Thohir.
Kapolres AKBP A Recky Robertho mengatakan bahwa turnamen ini diselenggarakan dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-77.
Kapolres mengungkapkan bahwa Turnamen Voli Kapolres Cup ini sudah tiga tahun tidak dilaksanakan karena ada pandemi Covid-19.
"Ini kita laksanakan lagi, dalam rangka Hari Bhayangkara ke-77. Alhamdulillah pesertanya mencapai 18 tim, terdiri dari 10 tim putra dan 8 tim putri. Tidak hanya dari Kota Pekalongan tetapi juga dari berbagai kota dan kabupaten lain di Jawa Tengah," kata AKBP Recky.
Kapolres menambahkan bahwa turnamen voli ini diselenggarakan sebagai ajang silaturahmi antarklub voli, sekaligus dalam rangka pembinaan atlet. Selain itu, sebagai ajang pemersatu, terutama menjelang Pemilu.
"Jangan sampai masyarakat terpolarisasi, terpecah belah dengan eskalasi menjelang Pemilu. Maka kita harapkan ajang inilah sebagai ajang persatuan, ajang silaturahmi, ajang kebhinekaan, melalui sarana olahraga khususnya bola voli," imbuh Kapolres.
Wali Kota Pekalongan Afzan Arslan Djunaid, menyampaikan bahwa saat ini olahraga voli di Indonesia sedang hits dengan adanya Proliga. Apalagi, pada event Sea Games kemarin, tim Putra mendapatkan medali emas, dan tim Putri mendapat perunggu. Di AFC Cup pun yang tim putri juga masuk final.
"Ini tandanya olahraga voli untuk prestasi sudah sangat luar biasa. Tinggal bagaimana peminat di daerah-daerah," kata Aaf, sapaan akrab Afzan.
Aaf menambahkan bahwa pembinaan voli di Kota Pekalongan cukup bagus. Banyak klub-klub voli, bahkan ada juga klub pembinaan untuk usia muda, mulai dari SD.
"Harapan kita, mudah-mudahan olahraga voli di Kota Pekalongan semakin maju, prestasinya semakin baik, bisa berbicara di Dulongmas maupun Porprov. Harapan saya juga suatu saat akan ada atlet nasional, baik itu bermain di Proliga maupun Timnas asal Kota Pekalongan," tambah Aaf. (way)