**Meski di Tengah Pandemi Covid-19
KESESI - Meski di tengah Pandemi Covid-19, masih banyak warga yang menunggu waktu berbuka puasa atau ngabuburit di Jembatan Kali Layang Kesesi. Tak hanya warga Kota Santri saja, namun banyak pula warga dari Pemalang sengaja datang ke lokasi.
Tak sedikit warga yang memanfaatkan waktu menjelang buka puasa, baik beli takjil, beli makanan untuk berbuka puasa, ada yang sekadar jalan-jalan sore, bersepeda, bahkan berkerumun sambil mengobrol. Terlihat dalam pantauan keramaian dari sepanjang Jalan Raya Kesesi Kabupaten Pekalongan hingga ke perbatasan Kabupaten Pemalang ada sejumlah kendaraan berjajar dilokasi.
Selain itu, banyak juga warga yang berkerumun di Jembatan Kali Layang yang berada di perbatasan antara Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan dengan Kecamatan Bodeh, Kabupaten Pemalang.
Riski (28), warga sekitar, mengaku sengaja keluar karena ingin membeli takjil untuk berbuka puasa.
"Meskipun di tengah pademi virus corona, kalau setiap sore menjelang berbuka puasa pasti banyak warga yang keluar rumah untuk ngabuburit dan beli makanan ringan untuk berbuka puasa. Setiap tahun habis beli takjil mesti berhenti sementara di jembatan ini untuk lihat pemandangan," ungkapnya.
Ia sadar jika keluar rumah di tengah penyebaran virus corona akan membahayakan kesehatannya. "Walaupun keluar rumah sebentar, saya menggunakan masker dan juga menjaga jarak," imbuhnya. Warga lainnya, Yono (34), mengaku mengisi waktu menjelang berbuka puasa dengan jalan-jalan.
"Karena anak anak bosan di rumah terus, dan Ini keluar rumah saja sama anak beli takjil sekalian jalan-jalan sebentar," katanya. Menurutnya, menunggu waktu berbuka puasa dengan jalan-jalan merupakan tradisi yang sudah sejak lama. "Ngabuburit tiap sore itu sudah tradisi, sudah ada sejak kecil saya dan tidak bisa ditinggalkan," ujarnya.
Lalu saat disinggung mengenai bahaya penyebaran virus corona atau Covid-19, dia punya cara sendiri seperti menggunakan masker dan rajin cuci tangan. "Saya tahu ramai virus corona, tapi kalau di rumah terus lumayan bosan. Yang penting kita hati-hati saja," imbuhnya. (Yon)