Harganya yang murah justru membuat Agya ini memiliki body yang tidak kokoh dibandingkan dengan pesaingnya seperti Honda Brio, Mazda2 ataupun VW Polo.
Sebagai contoh, pada bagian interior, mobil ini memiliki kekedapan yang tak begitu bagus, sehingga membuat mobil ini sering terdapat bunyi dari luar yang menerobos masuk ke dalam ruang kabin seperti suara putaran roda.
BACA JUGA:Menilik Sejarah Perjalanan Toyota Agya hingga 2 Generasi, LCGC Idaman Keluarga Indonesia
Selain itu, apabila melaju pada jalanan yang berisik di tengah kota, suara dari luar seakan dapat dengan mudah terdengar dari dalam kabin, sehingga membuat sedikit berisik dan menganggu kenyamanan.
3. Performa Mesin Tak Begitu Responsif
Adanya tipe mesin 1.0 L pada Agya membuat tenaga dan torsi mesin yang dihasilkan tak begitu responsif, meskipun mampu memberikan konsumsi bahan bakar yang irit.
Hal tersebut dikarenakan mobil dengan mesin 1.0 L hanya berkapasitas 1.000 cc saja, serta hanya cocok untuk jalanan perkotaan saja yang dijajaki dengan kecepatan yang cenderung santai.
Nah itulah kelebihan dan kekurangan dari Toyota Agya yang mungkin bisa kamu jadikan pertimbangan dalam membeli mobil LCGC paling di Indonesia ini.
Pastikan kamu lebih jeli dan teliti lagi dalam mengecek kondisi mobilnya sebelum kamu beli untuk dibawa pulang ke rumah. (SJ)