RADARPEKALONGAN - Hadir dengan ciri khas rasa yang cenderung kuat dan tajam, kopi robusta dikenal memiliki rasa seperti gandum. Bahkan, sebelum disangrai, biji kopi robusta memiliki aroma seperti kacang-kacangan, inilah fakta uniknya!
Kopi robusta tentu tidak lagi asing di kalangan para pecinta kopi. Legitnya pahit yang tertinggal di lidah setelah menyesapnya, menjadi hal yang tidak terlupakan.
Bagi penikmat kopi bercita rasa kuat, robusta tentu menjadi sajian yang membuat siapa saja terbuai nikmat ketika mencicipinya.
Di Indonesia, kopi robusta dibudidayakan di berbagai daerah yang kemudian menghasilkan jenis kopi robusta yang beragam dengan cita rasa uniknya masing-masing.
Tipe jenis kopi robusta yang terbaik di Indonesia biasanya juga digunakan untuk menghasilkan olahan minuman kopi jenis lain seperti cappuccino, kopi latte, dan macchiato.
Lebih jelas lagi, artikel ini akan mengupas berbagai jenis kopi robusta yang ada di Indonesia. Yuk, simak ulasan di bawah ini!
Baca juga Meningkatkan Percaya Diri dalam Berkomunikasi: 8 Tips dan Trik yang Efektif
1. Kopi Robusta Lampung
Kopi jenis robusta asal Lampung menjadi salah satu robusta yang sangat terkenal di Indonesia hingga ke mancanegara. Jenis kopi asal Sumatera Barat ini ditanam di ketinggian dataran rendah sekitar 600 meter di atas permukaan laut dengan kondisi tanah yang subur.
Kondisi lokasi penanamannya ini yang membuat kopi robusta Lampung semakin memiliki cita rasa yang khas dan berbeda dari jenis kopi serupa lain di Indonesia.
Rasanya mirip rempah-rempan dan cokelat, sedangkan aroma yang unik siap memanjakan indera penghidu penikmatnya. Meski tetap nikmat disajikan sebagai robusta murni, kopi robusta Lampung akan lebih nikmat jika diolah menjadi espresso atau kopi bubuk.
2. Kopi Robusta Toraja
Memang, kopi Toraja yang paling terkenal adalah jenis arabikanya. Akan tetapi, kopi robusta yang dihasilkan oleh tanah Toraja juga tidak kalah nikmatnya. Robusta khas Toraja ini sangat terkenal dengan aroma harumnya dan kekhasan rasa yang ditawarkan kepada lidah para penikmatnya.
Karena kandungan kafein yang tinggi dan tingkat keasaman yang cukup rendah, kopi robusta Toraja ini cenderung memiliki rasa yang pahit dengan aroma rempah yang autentik.
Ciri khas rasa pahit yang kuat ini membuat kopi robusta Toraja tidak jarang dijadikan bahan dasar kopi instan espresso dan campuran kopi lainnya untuk memperkuat rasa.