Adanya red flag dalam hubungan sepasang kekasih menandakan adanya tanda bahaya atau kondisi yang tidak sehat sehingga sebaiknya diakhiri agar tidak merugikan baik salah satu atau kedua pihak.
Suatu red flag dikatakan ada dalam suatu hubungan adalah ketika ada tanda bahaya seperti ketidakjujuran, sikap posesif yang berlebihan, kecurigaan yang tidak berdasar, dan sejenisnya. Biasanya, red flag bisa dikenali dengan menganalisis sikap dan perilaku pasangan.
Istilah tentang apa itu red flag sering digunakan oleh kawula muda untuk mengatakan bahwa ada yang tidak beres dalam suatu hubungan. Ini bisa terjadi dalam berbagai bentuk, mulai dari silent treatment di mana pasangan dikucilkan dan didiamkan, manipulasi seperti gaslighting dan love bombing, dan sebagainya.
Ketika seseorang bersikap tidak seperti seharusnya dalam suatu hubungan, maka itu juga bisa dikatakan sebagai red flag, misalnya pengekangan dan konterol berlebihan terhadap pasangan.
Ujung dari red flag adalah terciptanya hubungan yang tidak sehat dan cenderung beracun.
BACA JUGA:Penting! Ini 7 Peran Komunikasi untuk Mengatasi Love Bombing dalam Hubunganmu
Contoh Red Flag dalam Hubungan
Red flag dapat hadir dalam berbagai bentuk. Sebagai gambaran umum untuk mengidentifikasi apakah terdapat red flag dalam hubunganmu, kamu bisa memperhatikan contoh berikut.
- Penyiksaan fisik: Orang yang melakukan penyiksaan fisik sudah jelas merupakan seseorang dengan red flag yang sangat serius dan harus dihindari.
- Kekerasan emosional atau emotional abuse: Ini bisa hadir dalam berbagai bentuk, mulai dari mengkritik penampilanmu, menyalahkan, menghina, dan berbagai perlakuan yang menjadikan emosi sebagai sasarannya.
- Overprotektif: Membatasi kebebasan pasangan dan selalu menunjukkan kontrol bisa menjadi red flag di mana pasangan seolah diisolasi dari dunia luar.
Masih banyak contoh red flag dalam hubungan. Apa yang dipaparkan di atas hanyalah beberapa di antaranya. Kamu perlu cermat untuk menemukan adanya tanda bahaya ini.
Jangan biarkan dirimu berada dalam hubungan tidak sehat dan merugikan baik kesehatan fisik maupun mentalmu. Segera lakukan upaya untuk menghadapinya ketika kamu sudah yakin bahwa terdapat red flag dalam hubunganmu. (*)