BACA JUGA:Ini Dia 4 Vitamin yang Baik untuk Menjaga Kesehatan Mata, Semuanya Wajib Kalian Penuhi!
Mata Kering
Sindrom ini terjadi ketika kelenjar air mata tidak menghasilkan cukup air untuk melumasi dan menyegarkan mata. Mata kering kronis dapat menyebabkan permukaan mata meradang dan teriritasi, sehingga menyebabkan mata merah.
Untuk mengatasi mata kering, kamu dapat menggunakan air bersih untuk membasahi mata secara teratur. Selain itu, dianjurkan untuk menggunakan obat tetes mata yang terjamin sterilitasnya.
Alergi
Mata yang berubah menjadi kemerahan juga dapat disebabkan oleh alergi. Mata merah biasanya dianggap sebagai alergi karena reaksi tubuh terhadap zat asing yang berbahaya.
Jika kamu alergi terhadap mata yang memerah, cara mengatasinya adalah dengan mengonsumsi obat alergi. Hindari juga pemicu alergi seperti debu dan asap dengan menggunakan kacamata saat berada di ruangan terbuka.
Lensa Kontak
Salah satu penyebab mata merah yang paling sering terjadi adalah penggunaan lensa kontak yang berlebihan dan tidak steril sehingga mengiritasi permukaan mata.
Mata merah saat menggunakan lensa kontak dapat menjadi gejala infeksi serius seperti keratitis atau infeksi jamur pada mata.
Untuk mengatasi mata merah karena lensa kontak, kamu dapat melembabkan mata dengan cairan tetes mata agar sklera tidak mengering saat memakai lensa kontak. Jangan memakai lensa kontak terlalu lama saat tidur.
Melihat Komputer
Di era digital seperti sekarang ini, setiap orang menghabiskan belasan hingga puluhan jam di depan monitor setiap harinya.
Mata akan mengalami kelelahan dan panas, serta lebih jarang berkedip sehingga membuat mata menjadi merah. Kondisi ini disebut Computer Vision Syndrome (CVS).
Untuk mengatasi CVS, kamu harus beristirahat dan tidak menatap layar monitor atau televisi untuk sementara waktu. Disarankan untuk tidur dan memakai kacamata terapi saat melakukan aktivitas di depan komputer.
BACA JUGA:Ini Dia 5 Tips Menjaga Kesehatan Mata Anak yang Suka Main HP, Semuanya Wajib Bunda Aplikasikan!