KOTA - Mengikuti surat edaran Walikota Pekalongan tentang pemberhentian aktivitas KBM mulai tanggal 16 - 29 Maret 2020, MINU Buaran Pekalongan melakukan kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di rumah masing-masing melalui online dan bekerjasama dengan wali siswa.
Demikian disampaikan Kepala MINU Buaran, Yulinda Karimah, kepada Radar Pekalongan, Selasa (17/3/2020). Ditambahkan, pembelajaran dilakukan setiap hari dengan panduan online dari guru kelas masing-masing. Sedang penilain tugas berbeda-beda sesuai jangka waktu yang ditentukan.
"Untuk tugas ada yang dinilai setiap hari, ada yang berupa tulisan, Vidio dan ada yang jangka waktu lebih lama dikumpulkan selesai masa KBM online," ungkap Linda.
Untuk sementara, penilain efektif dibantu dibantu dari pangau wali murid menggunakan kartu kontrol belajar dan ditanda tangani oleh orang tua termasuk perilaku sehari-hari.
"Kami berharapa meskipun siswa melaksanakan KBM tidak di lingkungan Madrasah, siswa tetap dalam pantauan guru terlebih orangtua dalam pendampingan belajar, siswa tetap mempunyai kegiatan positif. Agenda terkait intruksi ini, tidak menjadi penghalang kami untuk terus menimba ilmu, melainkan lebih meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT serta melakukan amalan-amalan yang baik," pungkas Linda. (mal)