BATANG - Hujan deras di Batang sedari Minggu Malam (23/2/2020) membuat banjir di beberapa titik lokasi. Akibatnya warga kesulitan untuk mobilisasi kegiatan sehari-hari. Tak hanya itu, warga juga kesulitan untuk makan dan minum. Salah satunya seperti yang terjadi di Desa Kalipucang Wetan. Dimana ketinggian air banjir sampai lutut orang dewasa.
Melihat kondisi tersebut alumni SMAN 1 Batang tahun 1999 (Smuntang 99) langsung terjun ke lokasi untuk memberikan bantuan nasi bungkus. Kurang lebih sekitar 100 nasi bungkus dan teh hangat dibagikan ke warga yang membutuhkan di titik banjir Desa Kalipucang Wetan, Senin Siang (24/2/2020).
"Begitu lihat kondisi beberapa titik yang banjir dan cukup parah, akhirnya kami tergerak untuk membantu. Tadi muncul ide bagi nasi sekitar jam 11, langsung kami eksekusi dan sekitar jam 2 kami bagikan ke warga. Alhamdulillah banyak warga yang senang lantaran banyak juga yang belum sempat makan sedari pagi karena susah keluar rumah," terang Ketua RT Smuntang 99 Peduli, Herliyana.
Meski cukup mendadak, namun pihaknya sudah rutin menjalankan program sosial macam ini. Setiap ada musibah kebencanaan pun pihaknya langsung terjun melalui donasi dari kas anggota Smuntang 99, yang memang dikhususkan untuk keperluan sosial.
"Meski tidak seberapa kami harap bantuan dari kami bisa meringankan beban mereka, dan semoga banjir segera surut dan mereka bisa beraktivitas kembali seperti biasa," harapnya.
Sementara itu salah satu korban banjir, Darmi mengaku senang dengan bantuan nasi bungkus yang diterimanya. Terlebih wanita paruh baya ini juga hanya tinggal berdua dengan suaminya. Dan sudah sedari malam hari tidak bisa keluar rumah lantaran dikepung banjir.
"Alhamdulillah maturnuwun sudah diberi nasi. Saya sama suami hanya tinggal berdua. Dan Alhamdulillah bisa makan nasi ini," tutur perempuan yang biasa disapa Mbok Darmi ini. (nov)