Jahe merah banyak digunakan sebagai obat untuk meredakan kondisi tenggorokan dan sistem pernapasan. Hal ini disebabkan jahe merah mengandung flavonoid yang berperan sebagai anti inflamasi.
Selain itu, beberapa bahan dalam jahe merah dipercaya juga dapat meningkatkan kekebalan tubuh jika dikonsumsi secara rutin.
2. Kencur
Hampir seperti jahe, kencur mampu meningkatkan kualitas sistem pernapasan agar berfungsi dengan baik.
Selain itu, kandungan antioksidannya yang tinggi juga bermanfaat untuk melindungi tubuh dari efek buruk radikal bebas dan virus.
Oleh karena itu, kencur cocok untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh.
3. Cengkeh
Memiliki aroma yang harum, cengkeh banyak digunakan untuk masakan, kue dan minuman agar rasanya lebih halus.
Dipercaya bahwa kuncup bunga tanaman herbal ini meningkatkan jumlah sel darah dan menetralkan racun berbahaya di dalam tubuh.
Selain itu, cengkeh baik untuk sistem pencernaan karena mampu melawan kembung atau pembentukan gas di perut dan membantu mengurangi rasa mual.
4. Temulavak
Tanaman yang memiliki nama latin Curcuma Xanthorrhiza ini sering digunakan oleh masyarakat Indonesia sebagai bahan pembuatan jamu.
Ternyata temulawak mengandung kurkumin sebagai anti inflamasi. Kandungannya membantu tubuh melindungi diri dengan baik dari penyakit.
Selain sifat anti-inflamasinya, temulawak juga memiliki sifat antibakteri dan antivirus, yang membuatnya semakin efektif dalam memperkuat sistem kekebalan tubuh di tengah pandemi.
5. Jintan hitam
Pernahkah kamu mendengar tentang jintan hitam? Sering disebut Jintan hitam, tanaman ini sering digunakan sebagai obat untuk mengobati berbagai penyakit.