2. Jangan paksa kucing untuk memuntahkan isi perutnya
Jika Anabul kesulitan untuk mengeluarkan zat racun yang tak sengaja tertelan, tidak perlu memaksa mereka untuk memuntahkannya.
Hal ini justru akan membuat mereka merasa stres dan tertekan. Sifat asam lambung kucing sama seperti manusia, yaitu korosif.
Jika kucing dipaksa memuntahkan isi perutnya dikhawatirkan asam lambung yang keluar akan melukai kerongkongan mereka.
BACA JUGA: Apakah Kucing Bisa Mabuk Perjalanan? Ini Dia Fakta-Fakta Mengejutkan yang Harus Kamu Ketahui!
3. Berikan arang aktif
Arang aktif bisa digunakan sebagai penetralisir. Arang aktif dengan arang yang biasa kita gunakan untuk bakar-bakaran berbeda, ya kawan.
Arang aktif adalah arang yang sudah melalui proses tertentu untuk meningkatkan kemampuannya menyerap cat-zat kimia berbahaya.
Arang ini memiliki kandungan yang cukup ampuh untuk menetralkan racun yang sempat tertelan oleh kucing.
Bahan alami ini juga membantu sel-sel dalam perut kucing berhenti menyerap racun yang ada dan meringankan gejala keracunan pada Anabul.
BACA JUGA: Anabul Lesu? Jangan Khawatir, Ini Manfaat Catnip untuk Kucing yang Membuatnya Aktif Lagi!
4. Berikan madu
Sebenarnya madu tidak membawa bayak manfaat pada kesehatan kucing.
Hanya saja, kandungan dalam madu ini bisa membantu Anabul mendapatkan kembali tenaganya setelah melalui banyak gejala keracunan.