TIRTO - Seluruh calon kepala desa yang akan bertarung dalam Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak Bulan November nanti diminta untuk menjaga situasi aman dan tentram serta tidak melakukan money politik. Demikian disampaikan oleh Bupati Pekalongan, Asip Kholbihi saat memberikan sambutan pengarahan kepada calon kepala desa se Kabupaten Pekalongan yang dilaksanakan di Kecamatan Tirto dan Buaran, Jumat, (18/9/2019).
Dalam pembinaan tersebut bupati menegaskan kepada calon Kepala Desa, P2KD dan penyelenggara agar melaksanakan kesepatakan yang telah ditandatangi bersama dalam pakta integritas. "Diantaranya menjaga keamanan dan ketertiban serta menghindari money politik atau membeli suara baik langsung maupun tidak langsung," katanya.
Jika melanggar kesepakatan tersebut, Kata Asip, maka calon kepala desa tersebut bersedia untuk tidak dilantik. "Komitmen ini sudah kami berikan kepada seluruh calon kepala desa yang ada di Kabupaten Pekalongan," tuturnya.
Pembinaan kepada calon kepala desa ini, kata bupati di mulai dari Kecamatan Tirto dan Buaran yang secara wilayah masuk di Kabupaten Pekalongan akan tetapi secara yuridiksi hukum masuk Polresta Pekalongan dan nanti akan dilanjutkan di kecamatan lain. "Pada prisnsipnya pilkades serentak di dua kecamatan ini sudah berjalan dengan baik," ujarnya.
Asip menegaskan, dengan penandatangan pakta integritas ini, dirinya akan mencoba mewujudkan tatanan demokrasi di desa, sehingga para pemimpin yang terpilih bukan karena uangnya banyak. "Akan tetapi mereka terpilih karena elektabilitas dan kapabilitasnya yang memadahi sehingga dipercaya oleh untuk memimpin desa," terangnya.