Kidul Hujan, Warga Lor Waswas

Selasa 16-06-2020,14:00 WIB

BANJIR ROB - Banjir rob terus mengancam pemukiman warga di wilayah pesisir Kota Santri.

WONOKERTO - Meski hujan melanda wilayah selatan (kidul, red), namun sejumlah warga di daerah pesisir Kota Santri (lor, red) menjadi was was. Sebab air hujan tersebut berpotensi naik ke pemukiman warga.

Hal itu seperti diungkapkan warga Desa Rowoyoso Kecamatan Wonokerto, Wati. Kata dia, air rob biasanya naik pada saat bulan purnama atau pertengahan bulan. Namun dengan adanya tanggul sudah membuat warga lega karena bisa membendung air dari arah utara. Namun demikian apabila terjadi hujan meskipun di wilayah selatan tetap membuat warga was was.

"Alhamdulillah saat ini mendingan namun ketika hujan turun di wilayah selatan warga tetap was was. Sebab ketika air dari selatan mengalir ke utara terbendung sehingga naik," katanya.

Diakui, untuk mengantisipasi terjadinya banjir seperti awal tahun 2020, kemarin warga sudah melakukan peninggian bagian depan rumah. Kemudian juga memperlancar saluran pembuangan air.

"Warga yang mampu biasanya melakukan pengurugan sehingga air tidak masuk ke rumah," katanya.

Hal senada diungkapkan warga Desa Wonokerto Kulon, Kecamatan Wonokerto, Khusnul. Kata dia, tempat tinggal berada di sebelah utara tanggul sehingga saat hujan atau tidak warga tetap was was. Sebab ketika air rob naik aktivitas warga selalu terganggu.

"Kalau hujan ya lebih memprihatinkan dan lebih waspada. Apabila hujan turun malah hari, untuk tidur sudah jaga jaga di tempat yang tinggi. Sedangkan elektronik dipindahkan diatas meja, " ungkapnya.

Sedangkan adanya banjir rob, kata dia yang memprihatinkan adalah warga yang memiliki tambak. Sebab ketika air naik maka ikan yang ada di tambak pada kabur meskipun sudah dipagar jaring.

Diberitakan sebelumnya, banjir air rob yang melanda wilayah Pesisir Kota Santri ternyata menyebakan ratusan hektar tambak di Desa Depok Kecamatan Siwalan ikut terendam. Akibatnya petani tambak kelimpungan.

Diketahui wilayah tepi pantai Desa Depok Kecamatan Siwalan selalu kebanjiran. Meski banjir tidak begitu tinggi namun membuat warga yang berprofesi sebagai petani tambak selalu was was. Sebab banjir rob bisa datang kapan saja. (Yon)

Tags :
Kategori :

Terkait