BATANG, RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID - Ketua Ikatan Tunanetra Muslim Indonesia (ITMI) Kabupaten Batang, Kasmujiono meminta Komisi Pemilihan Umum atau KPU Batang untuk memberikan sosialisasi kepemiluan untuk penyandang disabilitas tuna netra. Hal ini menurutnya lantaran hingga saat ini, masih banyak penyandang tuna netra yang belum mendapatkan sosialisasi kepemiluan.
BACA JUGA:Jaga Hak Pilih, KPU Batang Siap Layani 2.800 Penyandang Disabilitas
Belum semua tunanetra di Kabupaten Batang memahami proses mencoblos pada pemilu 14 Februari mendatang. Saat ini, kami belum menerima sosialisasi dari KPU terkait hak-hak pemilu untuk tunanetra. Hak-hak pemilu seharusnya sama untuk semua, namun belum ada upaya yang memadai untuk memberikan pemahaman kepada tunanetra," ungkap Kasmujiono di sela Musda ITMI di gedung Pramuka Batang, Rabu 17 Januari 2024.
Menurutnya, kesadaran akan hak-hak pemilu sangat penting untuk memastikan partisipasi yang adil bagi tunanetra dalam proses demokrasi.
BACA JUGA:Formasi Disabilitas Kurang Pelamar, Pj Bupati Batang akan Evaluasi
ITMI Kabupaten Batang sendiri telah terbentuk sejak 20 Januari 2019 dan aktif dalam kegiatan keagamaan, pembacaan Alquran Braille, serta rekruitmen siswa untuk pendidikan formal maupun non formal.
Kusmujiono juga menyoroti pentingnya inklusi masyarakat terhadap kelompok disabilitas tunanetra. Meskipun pemerintah Kabupaten Batang telah memberikan dukungan sejak tahun 2019, termasuk dana bantuan untuk kegiatan dan kesejahteraan ITMI Kabupaten Batang, namun upaya untuk memastikan partisipasi yang adil bagi tunanetra masih terus diperlukan.
Dengan jumlah anggota aktif ITMI Kabupaten Batang mencapai 40-50 orang dari sekitar 60 anggota yang bergabung, Kusmujiono berharap untuk terus mewujudkan masyarakat Batang yang inklusif dan mendapatkan dukungan lebih lanjut dari pihak terkait.
Terpisah, Ketua KPU Batang, Susanto Waluyo turut menanggapi aspirasi ini. Pihaknya ke depan siap menggandengan penyandang disabilitas untuk sosialisasi kepemiluan.
"Kami tampung aspirasi dari ITMI Batang. Nanti akan kami sampaikan masukannya ke divisi sosialiasi pendidikan pemilih," tandasnya. (nov)