RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID - Anggota Komisi X DPR RI FPKB Bisri Romly melaksanakan tugas monitoring terkait pelaksanaan Beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) Aspirasi di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) NU Kesesi dengan total bantuan Rp 341 Juta untuk 341 siswa.
Dalam upaya memastikan bahwa bantuan pendidikan ini benar-benar sampai kepada mereka yang membutuhkannya, anggota DPR turun langsung ke lapangan.
"Kunjungan ini tidak hanya menunjukkan perhatian terhadap pendidikan, tetapi juga menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam penyaluran beasiswa," jelasnya.
Anggota DPR RI tersebut berinteraksi dengan siswa-siswa serta orang tua wali penerima beasiswa, mendengarkan pengalaman mereka, dan mencatat masukan yang dapat meningkatkan efektivitas program.
Selama kunjungan di SMK NU Kesesi, bisri memberikan penekanan pada poin-poin penting, seperti keadilan distribusi beasiswa, penyaluran tepat waktu, dan pemenuhan syarat kelayakan bagi penerima.
"Hal ini diharapkan dapat mengurangi disparitas pendidikan dan memberikan kesempatan yang setara bagi seluruh siswa. Langkah ini sejalan dengan visi peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia," harapnya.
Dalam dialog dengan pihak sekolah, anggota DPR RI menyoroti tantangan dan keberhasilan yang dihadapi oleh SMK dalam pelaksanaan program beasiswa. Langkah-langkah konkrit diusulkan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas penyaluran beasiswa ini di masa mendatang.
"Ini mencerminkan semangat kolaboratif antara anggota DPR dan pihak-pihak terkait untuk mencapai kemajuan nyata dalam sektor pendidikan," ujarnya.
Kunjungan tersebut juga menciptakan momen positif di antara siswa dan orang tua wali dengan anggota DPR, menginspirasi mereka untuk menghargai peran serta pemerintah dalam mendukung pendidikan.
Melalui kegiatan ini, anggota DPR RI menegaskan komitmen mereka untuk terus memperjuangkan hak-hak pendidikan bagi generasi muda Indonesia, menjadikan pendidikan sebagai fondasi kuat untuk masa depan bangsa.