Oleh sebab itulah menurut Ustadz Abdul Somad, Nabi Musa AS mendapatkan doa dari Allah SWT agar hatinya dilapangkan ketika harus menghadapi ayah angkatnya (Fir'aun).
رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي , وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي , وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي , يَفْقَهُوا قَوْلِيRabbish-rohli shodrii, wa yassir-lii amri, wahlul 'uqdatammin-lisaani, yafqahu qauli
Artinya : Ya Tuhan, lapangkanlah dadaku, mudahkanlah segala urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, agar mereka mengerti perkataanku.
Itulah bahagia menurut Ustadz Abdul Somad. Semoga kita semua dianugerahi hati yang lapang dan pandai bersyukur, sehingga dapat merasakan kebahagiaan yang sesungguhnya.(*)