Setelah memiliki CV dan letter of interest yang bagus, kamu tidak bisa langsung mengirimkannya sewaktu-waktu, meski konteksnya kamu memang daftar kerja meski tidak ada lowongan.
Kamu harus tetap memperhatikan waktu untuk mengirimkan lamaran dan CV-mu. Pastikan kamu mengirimnya di jam kerja atau jam-jam biasanya HRD membaca lamaran masuk dari jobseeker.
Rentang waktu yang bisa jadi referensi untukmu contohnya adalah di awal hari kerja pukul 8-10 pagi atau penutup hari kerja seperti pukul 3-5 sore.
Pastikan pula kamu tidak mengirimnya di hari libur, ya!
BACA JUGA Fresh Graduate Perlu Tahu! Ini 5 Situs Informasi Lowongan Kerja yang Terpercaya dan Wajib Dicoba
Tulis pengantar ini di body email
Jika kamu mengirim lamarkan daftar kerja meski tidak ada lowongan melalui email, penting bagimu untuk menulis body email.
Jangan biarkan body email tetap kosong, sebab hal tersebut akan membuat HRD kemungkinan besar tidak tertarik untuk membaca pesanmu.
Alih-alih, agar kamu bisa sukses daftar kerja meski tidak ada lowongan, kamu bisa menulis kalimat berikut di body email-mu.
Informasikan identitas dan tujuanmu, yakni untuk melamar posisi tertentu. Kamu bisa menulis kalimat ini dalam penutup body email:
'Sekiranya di perusahaan Bapak/Ibu membutuhkan posisi (...), berikut saya lampirkan CV dan portfolio saya.'
Kirim CV melalui media sosial profesional
LinkedIn merupakan sebuah media sosial profesional yang bisa memfasilitasimu memperoleh informasi pekerjaan hingga melakukan daftar kerja meski tidak ada lowongan. Di LinkedIn, kamu bisa terhubung dengan orang lain secara profesional.
Beberapa perusahaan juga memiliki akun LinkedIn official, sehingga kamu bisa langsung mengirimkan lamaranmu ke akun tersebut melalui pesan personal.
Kamu bisa mengirimkan pesan dengan memperkenalkan diri kemudian memohon izin untuk mengirimkan lamaranmu.
Itulah beberapa hal untuk dipraktikkan untuk bisa daftar kerja meski tidak ada lowongan. Yuk, mulai jemput kesempatan dan jangan hanya menunggu kesempatan datang padamu! (*)