3. Ban Botak
Penyebab ketiga konsumsi bahan bakar mobil bekas boros adalah ban botak. Luas penampang ban botak yang menyentuh aspal akan lebih banyak dengan tak adanya alur ban.
Hal ini yang menjadikan gesekan bertambah dan lebih membahayakan ketika dalam kondisi hujan atau jalan basah. Ban tidak akan dapat menyingkirkan air ke pinggir ban.
4. Oli Mesin, Transmisi dan Gardan
Penyebab keempat konsumsi bahan bakar mobil bekas boros adalah oli mesin, transmisi dan gardan. Mayoritas pemilik kendaraan lebih peduli terhadap penggantian oli mesin daripada oli transmisi dan gardan.
Padahal oli transmisi dan gardan harus diganti juga secara rutin supaya gesekan di komponen drive train tersebut tetap sedikit.
BACA JUGA:Kamu Perlu Waspada, 4 Weton yang Disukai Mahluk Halus, Punya Sisi Mistis Tersendiri
5. Bearing Roda
Penyebab kelima konsumsi bahan bakar mobil bekas boros adalah bearing roda. Bearing roda punya ciri dengungan ketika kecepatan tinggi apabila sudah rusak.
Jika kerusakan ini dibiarkan, konsumsi bbm akan tersedot karena putaran roda yang kurang lancar.
6. Knalpot Bocor
Penyebab keenam konsumsi bahan bakar mobil bekas boros adalah kenalpot bocor. Ciri-ciri dari knalpot bocor adalah adanya perubahan suara.
Tak hanta itu, knalpot bocor akan mengganti sistem gas buang model free flow. Dengan begitu lancarnya gas buang maka akan menjadikan mesin akan menyedot bensin lebih banyak ke dalam ruang bakar.
BACA JUGA:Cara Meracik Pemutih Badan dengan Susu Beruang, Tubuh Putih Permanen Bebas Belang 1 Kali Pakai