*Vaksinasi Lansia Kota Pekalongan
KOTA - Cakupan vaksinasi lansia di Kota Pekalongan menempati peringkat tiga terbawah se Jawa Tengah. Saat ini, capaian vaksin dosis 1 lansia baru 69,32 persen dari target 70 persen, vaksin dosis 2 baru 58,7 persen dari target 60 persen dan vaksin dosis ketiga atau vaksin booster yang baru mencapai 8,6 persen.
"Memang untuk lansia ini ada kesulitan, harus ada upaya-upaya khusus. Tapi kami akan tetap kejar cakupannya. Bagaimana caranya masih akan terus dicoba," ungkap Wali Kota Pekalongan, A Afzan Arslan Djunaid.
Sebab menurutnya, vaksinasi menjadi salah satu upaya yang harus dilakukan selain penerapan prokes dalam kehidupan sehari-hari. Dengan begitu, diharapkan Wali Kota status pandemi Covid-19 bisa segera berubah menjadi endemi.
Sementara Kepala Dinas Kesehatan, Slamet Budiyanto menambahkan, Pihaknya masih terus berupaya untuk mengejar target minimal untuk vaksinasi lansia yakni dosis 1 minimal 70 persen dan dosis 2 minimal 60 persen. Sebab capaian tersebut menjadi salah satu syarat agar status pandemi Covid-19 berubah menjadi endemi.
Salah satu langkah yang akan dilakukan yakni melakukan vaksinasi door to door. Pihaknya akan menggandeng Babinsa, Bhabinkamtibmas, kelurahan dan petugas puskesmas untuk berkeliling melakukan vaksinasi dari rumah ke rumah dengan sasaran lansia.
"Kami di bulan Maret sampai sebelum puasa, berusaha mencoba beberapa strategi untuk bisa mengejar cakupan vaksinasi bagi lansia baik dosis 1 maupun dosis 2. Dengan melakukan vaksinasi dari rumah ke rumah melibatkan sejumlah petugas, targetnya tim setiap kelurahan bisa melakukan vaksinasi 3 sampai 5 orang setiap hari sehingga dalam satu minggu kekurangan untuk mengejar capaian ini insya Allah bisa terpenuhi," tandasnya.(nul)